Hyundai Ioniq 5N Berperan dalam Mobil Listrik Lamborghini, Tapi Bosnya Tak Suka Suara Palsu

Hyundai ioniq 5N berperan penting dalam pengembangan mobil listrik Lamborghini--Instagram/josip.ricov
RAKYATBENGKULU.COM - Mobil listrik Hyundai Ioniq 5N kini secara resmi dikonfirmasi berkontribusi dalam pengembangan Mobil listrik pertama Lamborghini.
Namun, ada satu hal yang tidak disukai oleh CEO Lamborghini, Stephan Winkelmann, dari kendaraan listrik buatan Hyundai tersebut: suara mesin dan perpindahan gigi buatan yang dirancang untuk meniru mobil bensin.
Lamborghini Listrik Pertama Hadir Akhir Dekade Ini
Lamborghini berencana meluncurkan kendaraan listrik pertamanya pada akhir dekade ini, dengan desain coupe berperforma tinggi yang terinspirasi dari konsep Lanzador.
Mobil ini akan memiliki konfigurasi empat kursi, posisi berkendara tinggi, serta tenaga minimal 1.000 kW.
BACA JUGA:Mees Hilgers Absen Lawan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Akibat Cedera
Menurut laporan Drive pada Jumat (21/3), Lamborghini listrik ini akan tetap mengeluarkan suara, tetapi bukan untuk meniru raungan khas mesin V12, V10, atau V8 yang menjadi ciri khas mereka.
“Dalam hal suara, kami belum memutuskannya. Ini masih menjadi sesuatu yang sedang kami pelajari,” ujar Winkelmann, dikutip dari AntaraNews.com.
Winkelmann: Suara Palsu Bukan Karakter Lamborghini
Meskipun Lamborghini tengah mempertimbangkan strategi suara untuk mobil listriknya, Winkelmann secara pribadi tidak setuju dengan konsep suara mesin buatan seperti yang digunakan pada Hyundai Ioniq 5N.
“Saya telah mengendarai mobil yang Anda bicarakan (Ioniq 5N), dan meskipun mereka memberikan umpan balik yang baik untuk pengemudi, bagi saya itu bukan sesuatu yang sesuai dengan karakter Lamborghini,” ujarnya.
BACA JUGA:AHY: Revisi UU TNI Tidak Akan Mengembalikan Dwifungsi ABRI Seperti Orde Baru
BACA JUGA:Buah-Buahan yang Selalu Laris Manis Selama Ramadan, Ada Favoritmu?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: