IHSG Berfluktuasi, Pasar Masih Waspadai Perang Dagang Global dan Kebijakan Tarif AS

Sementara itu, terhadap Uni Eropa, Trump juga bersikap tegas dengan berencana mendorong industri otomotif domestik, meskipun tarif sebesar 25 persen sudah diterapkan. 

Bahkan, tarif tambahan untuk komponen otomotif direncanakan akan diberlakukan mulai 3 Mei 2025.

Respons Indonesia dan Situasi Domestik

Menanggapi kondisi tersebut, Indonesia mulai melakukan langkah strategis dengan mengirimkan tim negosiator tarif resiprokal yang dipimpin oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto ke Amerika Serikat.

BACA JUGA:HUT ke-22 Undang Sheila on 7 atau Seremoni Sederhana? Bupati Seluma Hadapi Pilihan Sulit

BACA JUGA:190 Calon Jemaah Haji Bengkulu Utara Siap Berangkat, 17 CJH Hasil Pergantian

Namun di tengah upaya diplomasi ini, pasar dalam negeri masih dibayangi oleh perlambatan konsumsi domestik. 

Data terbaru menunjukkan penurunan indeks keyakinan konsumen dari 126,4 pada Februari 2025 menjadi 121,1 pada Maret 2025, yang kemungkinan akan kembali melemah pada April 2025 seiring dengan puncak intensitas kebijakan tarif global.

Performa Pasar Saham Global

Di bursa Eropa, sentimen pasar tampak lebih positif. Pada perdagangan Selasa (16/04), indeks STOXX 600 naik 1,63 persen, DAX naik 1,43 persen, dan FTSE menguat 1,41 persen.

Sebaliknya, bursa saham Amerika Serikat ditutup melemah. Indeks Dow Jones Industrial Average turun 155,83 poin atau 0,38 persen ke level 40.368,96, S&P 500 melemah 9,34 poin atau 0,17 persen ke 5.396,63, dan Nasdaq Composite turun tipis 8,32 poin atau 0,05 persen ke 16.823,17.

BACA JUGA:6 Sikap Orang Tua yang Berdampak Negatif pada Perkembangan Kecerdasan Anak

BACA JUGA:Gubernur Dedi Mulyadi Desak Pencabutan Izin dan Gelar Oknum Dokter Pelecehan Seksual di Garut

Untuk bursa Asia, pergerakan tercatat bervariasi. Indeks Nikkei Jepang turun 163,31 poin atau 0,48 persen ke 34.104,84, Shanghai melemah 13,39 poin atau 0,41 persen ke 3.254,27, Kuala Lumpur turun 3,26 poin atau 0,22 persen ke 1.483,17, dan Strait Times Singapura menguat 8,94 poin atau 0,25 persen ke 3.633,66.

 

Sumber: