HONDA

Tak Terima Adiknya Didatangi Teman Pria, Seorang Pria di Bengkulu Aniaya Remaja hingga Pingsan

Tak Terima Adiknya Didatangi Teman Pria, Seorang Pria di Bengkulu Aniaya Remaja hingga Pingsan

AD saat diamankan Tim Opsnal Polsek Gading Cempaka--Foto KORANRB.ID

RAKYATBENGKULU.COM - Suasana malam yang awalnya biasa saja di sebuah rumah kos kawasan Jalan Gandaria Kelurahan Panorama Kota Bengkulu, mendadak berubah menjadi mencekam pada pertengahan Mei 2025 lalu. 

Seorang remaja berinisial RA (18) yang diketahui hanya ingin mengunjungi teman dekatnya bernama Dewi, justru berakhir menjadi korban penganiayaan brutal.

RA, warga Padat Karya Kecamatan Selebar Kota Bengkulu, tak menyangka kunjungannya akan memancing amarah dari kakak Dewi, pria berinisial AD (32), yang datang dalam kondisi mabuk dan emosi tak terkendali.

Informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian menyebutkan bahwa kejadian ini bermula dari komunikasi RA dan Dewi yang berlangsung hingga larut malam. 

BACA JUGA:Belasan Pejabat Eselon II Pemprov Bengkulu Dinonaktifkan, Proses Evaluasi Masih Berlangsung

BACA JUGA:Waspada Hujan dan Petir! BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Berbagai Wilayah Indonesia Hari Ini

Namun, situasi berubah ketika AD, warga Kelurahan Dusun Besar datang ke tempat kejadian dengan penuh kemarahan, setelah mengetahui kehadiran RA di kos adiknya.

"Sudah satu orang kita amankan, sekarang masih diperiksa dan didalami keterkaitan pelaku lain," ujar Kapolresta Bengkulu, Kombes Pol Sudarno melalui Kapolsek Gading Cempaka, Kompol Agus Norman, SH.

Ia memastikan bahwa proses hukum tengah berjalan, dan penyidik terus menggali lebih dalam apakah AD bertindak sendiri atau ada pihak lain yang terlibat dalam insiden tersebut.

Kejadian penganiayaan itu disebutkan begitu cepat dan ganas. 

BACA JUGA:Dibongkar Paksa, Rumah Eks Bendahara DPRD Kepahiang Disita Penyidik Kejari

BACA JUGA:Rusun ASN Mangkrak: Belum Diserahterimakan, Tapi Sudah Harus Dihuni

Meski teman RA sempat memperingatkan agar ia bersembunyi, pelaku keburu mendapati korban dan langsung meluapkan amarahnya dengan kekerasan. 

Bahkan, tak hanya sekadar memukuli, pelaku tega menusukkan gunting ke kaki korban hingga menyebabkan luka parah dan membuat RA tak sadarkan diri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: