Pengerukan Alur Pelabuhan Pulau Baai Capai Kedalaman Minus 4 Meter, Lebar Melampaui Target

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Bengkulu, Petrus Christanto Maturbongs --Nova/Rakyatbengkulu.com
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Progres pengerukan alur pelayaran di Pelabuhan Pulau Baai menunjukkan perkembangan signifikan.
Hingga awal Juli 2025, kedalaman alur telah mencapai minus 4 meter, sesuai dengan target yang ditetapkan dalam metode kerja proyek.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Bengkulu, Petrus Christanto Maturbongs menyampaikan bahwa meskipun kedalaman sudah memenuhi standar, alur pelayaran belum dapat dilalui kapal karena pekerjaan masih dalam tahap penyelesaian akhir.
“Untuk kedalaman sudah sesuai target, yakni minus 4 meter. Namun alur masih dalam proses, jadi belum bisa dilewati,” kata Petrus, Selasa 1 Juli 2025.
BACA JUGA:Hanya 52 Formasi Terisi, Pengisian DRH PPPK Tahap II Resmi Dimulai
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Targetkan 1.250 Lampu Jalan, Dukung Kota Terang dan Kurangi Tindak Kejahatan
Petrus juga menambahkan bahwa dari sisi lebar alur, terdapat pencapaian yang melebihi ekspektasi.
Semula direncanakan selebar 60 meter, namun saat ini telah berhasil mencapai lebih dari 120 meter.
“Alur yang awalnya direncanakan selebar 60 meter kini justru telah mencapai lebih dari 120 meter,” ungkapnya.
Keberhasilan ini diperkirakan akan menjadi nilai tambah saat pelayaran mulai dioperasikan secara penuh.
BACA JUGA:HUT Bhayangkara ke-79, Kapolda Bengkulu Tegaskan Komitmen Polri untuk Melayani Masyarakat
BACA JUGA:Tak Digaji Setahun dan Dianiaya! Majikan Siksa ART Terancam 10 Tahun Penjara
Terutama untuk mendukung pergerakan kapal berukuran besar dan memperkuat konektivitas maritim wilayah Bengkulu.
Setelah pengerukan rampung, Pelabuhan Pulau Baai diharapkan mampu mengakomodasi peningkatan arus logistik, mendukung distribusi barang, serta mempermudah akses masyarakat Pulau Enggano yang bergantung pada jalur laut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: