HONDA

Disperindagkop UKM Perketat Pengawasan Distribusi BBM di Mukomuko dan Libatkan Warga

Disperindagkop UKM Perketat Pengawasan Distribusi BBM di Mukomuko dan Libatkan Warga

Disperindagkop UKM Perketat Pengawasan Distribusi BBM di Mukomuko dan Libatkan Warga--Foto KORANRB.ID

RAKYATBENGKULU.COM - Di tengah meningkatnya keresahan masyarakat akibat krisis pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang melanda sejumlah wilayah di Provinsi Bengkulu, Kabupaten Mukomuko justru menunjukkan ketahanan energi yang kuat. 

Ketika antrean panjang kendaraan menjadi pemandangan biasa di banyak SPBU di provinsi ini, Mukomuko tetap stabil tanpa kelangkaan BBM.

Keberhasilan ini bukan tanpa alasan. 

Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop dan UKM) bergerak cepat dan tegas mengamankan distribusi energi di wilayahnya. 

BACA JUGA:Go Min-si Diterpa Tuduhan Kekerasan, Agensi Tempuh Jalur Hukum

BACA JUGA:70 Rumah Terdampak Akibat Gempa Pemkab Bengkulu Tengah Siapkan Bantuan

Kepala Disperindagkop dan UKM, Nurdiana, SE, M.AP, menekankan pentingnya pengawasan yang ketat di seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang beroperasi di daerah tersebut.

“Untuk Mukomuko, kami pastikan stok BBM jenis apapun mencukupi dan tidak ada kelangkaan. Oleh sebab itu, pengawasan kami perketat agar tidak ada praktik penimbunan atau pembawaan BBM keluar daerah yang bisa memicu kelangkaan,” ujarnya.

Disperindagkop dan UKM melakukan inspeksi harian ke lima SPBU yang tersebar di Kecamatan Ipuh, Pondok Suguh, Penarik, Kota Mukomuko, dan Lubuk Pinang. 

Setiap SPBU memiliki stok minimal 16 ribu liter BBM per hari, dengan seluruh pasokan didatangkan dari Kota Padang, Sumatera Barat. 

Meskipun pengiriman dari Padang kerap mengalami keterlambatan, stabilitas pasokan tetap terjaga.

BACA JUGA:Geger Pertalite Rp80 Ribu per Liter, Polisi Ingatkan Pengecer Stop Jual dengan Harga Tak Wajar!

BACA JUGA:Makin Bersinar, UMKM Perhiasan Asal Mojokerto Siap Go Global Berkat Dukungan BRI

“Pemilik SPBU dapat langsung memesan ulang jika stok mulai menipis. Kami pastikan semua jenis BBM tersedia, mulai dari solar subsidi, pertalite, hingga pertamax dan dexlite yang termasuk BBM non subsidi,” sambungnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: