BENGKULU - Kisruh parkir di gerai modern ikut membuat DPRD Kota Bengkulu angkat bicara. Menurut Anggota DPRD Kota Bengkulu Adnan Solihin dengan munculnya kisruh ini membuat kinerja Pemkot Bengkulu melalui OPD teknis patut dipertanyakan. BACA JUGA: Izinkan Gerai Modern Kelola Parkir Sendiri, Pemkot Bengkulu Menuai Protes Kepada rakyatbengkulu.com, anggota Komisi II yang juga Ketua Badan Pembentuk Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kota Bengkulu mengatakan, kinerja OPD patut dipertanyakan jika muncul kisruh di masyarakat. Banyak komentar terkait putusan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bengkulu sehingga selalu menjadi topik pembicaraan masyarakat. "Ini akan menjadi tugas utama Dinas Perizinan Kota Bengkulu bersama Bapenda. Seharusnya mereka sosialisasikan dulu kepada masyarakat agar persoalan parkir ini selesai. Itu PR mereka," kata Solihin. BACA JUGA: Juni, Indomaret dan Alfamart Bebas Parkir Lanjut Solihin, apabila persoalan ini tidak juga tuntas pihaknya berencana akan memanggil Bapenda Kota Bengkulu untuk melakukan hearing lagi bersama Bapenda, dan gerai Indomaret dan Alfamart. "Bila perlu kita buat aturan baru dan kita sahkan. Agar masyarakat yakin kalau para juru parkir (jukir) tersebut memang tidak ilegal lagi," demikian Solihin. (cw1) Simak Video Berita
Kategori :