Pupuk MOP/KCL atau kalium klorida merupakan pupuk buatan yang memiliki kandungan unsur hara kalium tinggi, adalah sebesar 60 persen K20.
BACA JUGA:Cara Mudah Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan Secara Online, Anti Ribet Tanpa Perlu ke Kantor
Dengan kandungan kalium 60% K20, pupuk KCL memberikan ragam manfaat bagi tanaman, salah satunya kandungan pupuk KCL bisa menjadikan tanaman kelapa sawit bisa bertahan hidup lebih lama dan tidak gampak ambruk atau rapuh sebelum menghasilkan buah.
BACA JUGA:Begini Cara Cairkan BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Resign, Simak Langkah dan Syaratnya di Sini
Dosis pupuk MOP pada sawit umur 1 tahun yakni TBM, MOP 1,0 hingga 1,25 Kg/pokok/tahun.
BACA JUGA:Bisa Klaim hingga Rp300 Ribu, Begini Skema Persyaratan Klaim Kacamata Gratis dari BPJS Kesehatan
4. Pupuk Kieserite
Tanaman kelapa sawit juga wajib mendapatkan unsur magnesium, melalui pemberian kieserite yang mengandung MgS04.H20.--dok/rb
BACA JUGA:Tidak Harus Berhenti Kerja atau PHK, Saldo BPJS Ketenagakerjaan Bisa Dicairkan
Tanaman kelapa sawit juga wajib mendapatkan unsur magnesium, melalui pemberian kieserite yang mengandung MgS04.H20.
BACA JUGA:KPR Melalui BPJS: Cara Mudah Dapatkan Rumah Impian dengan BPJS Ketenagakerjaan
Fungsi dari unsur magnesium yang dapat didalam pupuk kieserit ini, adalah membantu proses pembentukan klorofil, karbohidrat, lemak dan minyak.
Adapun dosis pupuk kieserite adalah pada kelapa sawit umur 1 tahun TBM, adalah kieserite 0,25 hingga 0,50 Kg/pokok/tahun.
BACA JUGA:Jangan Ragu! Pinjaman BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp18,9 Triliun: Dari Mana, Simak di Sini