- Bergaya Hidup Sederhana: Mengembangkan apresiasi terhadap hal-hal sederhana dan mengurangi kebutuhan untuk selalu tampil di media sosial.
- Berkomunikasi Terbuka: Membuka dialog mengenai perasaan FOMO dapat membantu mengurangi tekanan dan menciptakan pemahaman di antara teman sebaya.
- Pendidikan Keuangan: Mempersiapkan Generasi Z dengan pemahaman yang kuat tentang manajemen keuangan dapat membantu mereka membuat keputusan yang lebih bijak.
BACA JUGA:Ini ! Aturan Baru Debt Collector, Roadmap OJK, Nasabah Pinjol se Indonesia Mesti Tahu
Mengenali dan mengelola sifat FOMO melalui pendekatan seperti pembuatan anggaran, pembatasan penggunaan media sosial, dan fokus pada nilai-nilai pribadi dapat membantu generasi Z menghindari jebakan utang pinjol.
Dengan memahami akar permasalahan dan menyediakan solusi praktis, generasi Z dapat mengatasi sifat FOMO dan membangun keuangan yang lebih stabil.(**)