SELUMA, RAKYATBENGKULU.COM - Dewan mendesak Bupati Seluma tegas membuat keputusan terhadap status 3 Kepala Desa (Kades) yang masih menggantung.
Adapun hal ini menjadi sorotan dari DPRD Seluma karena sampai pada saat ini belum ada tindak lanjut dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seluma, apakah status kades tersebut berhenti atau berlanjut.
3 kades tersebut yaitu Kades Kungkai Baru Kecamatan Air Periukan, Mahmudin, Kades Dusun Baru Kecamatan Ilir Talo, Ibrani, dan Kades Kemang Manis Kecamatan Semidang Alas, Alma Jumiarto.
Wakil Ketua I DPRD Seluma, Sugeng Zonrio, SH mengatakan Bupati Seluma, Erwin Octavian, SE harus sigap dalam mengambil keputusan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
BACA JUGA:Istri Kades Korban Hanyut di Sungai Kedurang Ditemukan, Korban Lain Masih Dicari
Dimana terutama kalau seluruh persyaratan dan rangkaian prosesnya telah terpenuhi, kalau terus digantung akan menghambat perkembangan dan pembangunan di desa.
"Kalau memang semuanya telah mencukupi syarat, tidak ada salahnya segera diambil keputusan. Tetapi pastikan semua telah dilakukan, termasuk memastikan proses hukum yang dilalui sudah inkrah. Sehingga tidak blunder ke depannya," ujar Sugeng Zonrio yang dikutip dari KORANRB.ID.
Terutama untuk Kades Kungkai Baru, Mahmudi yang mengajukan pengunduran diri karena sakit, menurut Sugeng hal ini jangan ditunda lagi.
Terlebih informasinya kades yang bersangkutan, BPD dan perangkat desa juga sudah menyepakati keputusan tersebut, untuk kelancaran roda pemerintahan di Desa Kungkai Baru.
BACA JUGA:Heboh se Indonesia, Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hilir Nyaris Adu Jotos di Acara Pelantikan Kades
"Untuk kades yang mengundurkan diri karena sakit, selagi bukti dan dukungan telah dilengkapinya termasuk riwayat pengobatan, saya rasa itu dapat diutamakan supaya kades bisa fokus ke pengobatannya," jelas Sugeng.
Diketahui, ke 3 kades mempunyai latar belakang permasalahannya yang berbeda.
Seperti Kades Dusun Baru, Ibrani, bulan Februari lalu Inspektorat Kabupaten Seluma baru saja melakukan audit investigasi atas kasus dugaan perselingkuhan yang diduga dilakukan bersama wanita idaman lain di pematang sawah pada beberapa waktu lalu.
Ketika hasil audit investigasi telah diserahkan ke Sekretaris Daerah (Sekda) Seluma, H. Hadianto, SE, M.Si untuk segera diproses.
BACA JUGA:Chatting Manja Kades Menggoda Siswi SMP, Ortu Lapor Polisi