BACA JUGA:Soundtrack Wajib Selama Bulan Puasa, Ini 8 Lagu Religi yang Sering Diputar Saat Ramadan
Karena bersamaan dengan penyerbuan pasukan Raja Abrahah dengan gajah untuk menghancurkan Kakbah.
Selain itu, kelahiran Rasulullah, SAW juga diiringi dengan padamnya api sesembahan orang-orang Majusi.
Padahal api itu sudah hidup ratusan tahun tanpa padam, nyatanya saat kelahiran Rasulullah, SAW api abadi ini padam.
BACA JUGA:Dugaan Korupsi PMD Kaur Ditangani Inspektorat, Kerugian Negara Rp60 Juta
Kemudian juga ada tergoncangnya Istana Kisra yang mewah. Ini adalah kerajaan zalim, tercatat ada 14 bangunan istana roboh.
Kelahiran Nabi Muhammad, SAW menjadi peringatan kehancuran bagi kebatilan. Namun me njadi kabar gembira bagi penyeru kebaikan.
Bahkan Kota Makkah yang sebelumnya kering kerontang, menjadi subur menjelang kelahiran Nabi Muhammad, SAW.
BACA JUGA:10 Tipe iPhone Seken yang Tetap Worth It di Tahun 2024
Hujan yang jarang turun, pada akhirnya hujan lebat hingga membuat tumbuhannya menghijau dan pepohonan menjadi rimbun.
Bukan hanya kelahiran Rasulullah, SAW saja yang terjadi pada hari Senin. Berpulangnya Rasulullah, SAW juga terjadi pada hari Senin.
2. Waktu Turunnya Al-Quran
Peristiwa berikutnya turunnya Al-Quran pada Rasulullah, SAW juga pada hari Senin saat bulan Ramadhan. Ketika Al-Quran diturunkan usia Rasulullah, SAW telah berusia 40 tahun.
BACA JUGA:Kerugian Negara Dana Desa Suban Dikembalikan Rp205 juta, Ini Tanggapan Polres Seluma
Peristiwa turunnya Al-Quran diawali dengan puasa yang dilakukan Rasulullah, SAW berpuasa pada hari itu. Langkah itu sebagai wujud rasa syukur pada Allah, SWT atas limpahan rahmat Allah, SWT. Bertepatan dengan memberikan keteladanan pada umat Rasulullah, SAW.