Helena Lim menjelaskan kalau itu sebenarnya tidak boleh dalam kode etik perbankan, namun karena bisnis ini menguntungkan hal tersebut dilakukan oleh Helena Lim untuk mendapatkan tambahan penghasilan.
"Nanti gua kasih lo komisi 10 point katanya lumayan 100ribu dolar x 10 uda Rp 1 juta gua dapat happy banget gaji 2 bulan donk, saking senangnya gua bawa uang itu gua kasih mama suruh buat paspor untuk ke Penang," ceritanya lagi.
Besoknya kesempatan itu dipakai oleh Helena Lim untuk menggunakan hal yang sama dalam mencari penghasilan dengan kurs dolar semakin meningkat sehingga point yang didapatkan hingga 500 point.
BACA JUGA:Rugikan Negara Rp4,8 Miliar, 7 Mantan Pejabat RSUD Mukomuko Jadi Tersangka Korupsi
"Kadang begini sis, orang ada kesempatan tapi ngak pandai menggunakannya, padahal kira udah bisa lihat peluangnya jual dolar gua uda dapat jual, jual tanah gua dapat cuan brokerlah istilahnya," ucapnya.
Helena Lim selalu beranikan diri untuk memanfaatkan peluang yang dia miliki untuk menjadi pengusaha yang sukses. Kesempatan itu ada tinggal mau dipakai atau tidak karena itu tergantung personal orangnya sendiri.