4. Rasa takut kehilangan
Beberapa anak mungkin akan merasa takut kehilangan mainannya jika berbagi dengan orang lain.
Ini disebabkan oleh kecemasan atau ketidakpastian tentang apakah mereka akan mendapatkan kembali mainan tersebut.
Anak yang merasa tidak aman atau cemas, kemungkinan tidak mau berbagi karena ingin mempertahankan sesuatu yang membuat mereka merasa nyaman.
5. Kurangnya pengalaman berbagi
Kondisi anak yang mungkin jarang diajak bermain bersama atau jarang melihat orang dewasa berbagi.
Oleh karena itu, anak yang belum memiliki contoh atau panutan untuk mengikuti dan memahami pentingnya berbagi akan kesulitan untuk berbagi.
BACA JUGA:Budaya Sering Menyalahkan Anak Sulung Ketika Adik Menangis, Ini Kata Dokter Aisah
6. Kompetisi atau persaingan
Jika anak memiliki saudara kandung atau teman bermain yang berdekatan usianya, mereka cenderung memiliki rasa bersaing.
Anak yang terbiasa bersaing untuk mendapatkan perhatian atau mainan tertentu, ini bisa membuat mereka tidak mau berbagi.
7. Kurangnya kemampuan untuk menunjukan perasaan
Anak yang mungkin belum memiliki kemampuan dalam mengungkapkan perasaan mereka dengan kata-kata.
Oleh karena itu, mereka jadi lebih sering menggunakan perilaku, seperti menolak berbagi sebagai cara mengungkapkan ketidaknyamanan atau keengganan.
Penting untuk diingat, kondisi anak tidak mau berbagi mainan adalah bagian normal dari perkembangan anak.
BACA JUGA:Minuman Herbal dari Daun Jati Cina, Kaya Manfaat untuk Kesehatan