Sikap pilih kasih yang dilakukan orangtua bisa juga terlihat dalam cara Anda berinteraksi dengan anak.
Saat berinteraksi, mereka biasanya lebih ‘responsif’ terhadap anak yang dianggap punya minat yang cocok dengan Anda.
Hal ini akan mengakibatkan anak yang memiliki minat yang kurang dipahami merasa diabaikan atau tidak dihargai.
Maka dari itu, orangtua perlu menghindari kesan hanya berusaha memperhatikan anak yang memiliki minat yang sama.
5. Memberi kesempatan lebih banyak pada satu anak dari yang lainnya
Sikap pilih kasih orangtua terhadap anak terlhat dari bagaimana memberikan kesempatan pada satu anak dari anak lainnya.
BACA JUGA:Anti Loyo, Beberapa Makanan Berikut Penambah Tenaga untuk Lansia
Sebagai contoh, anak yang lebih disukai akan diberikan lebih banyak kesempatan dan peluang.
Sementara anak lainnya mungkin akan merasa terabaikan.
Perlakuan pilih kasih orangtua terhadap anak dapat memberikan dampak jangka panjang yang serius.
Dan seperti dibawah ini beberapa akibat yang perlu Anda waspadai.
1. Anak tidak percaya diri
Orangtua yang pilih kasih berisiko menjadikan anak merasa terabaikan menjadi kurang percaya diri.
Saat salah satu anak lebih sering mendapatkan perhatian dan pujian, anak yang diabaikan cenderung merasa terabaikan.
BACA JUGA:Alternatif Salmon, 7 Ikan Lokal Bergizi Tinggi dan Berkualitas Bagi Lansia
Kondisi ini tentu dapat mengganggu keyakinan diri anak dan menyebabkan mereka merasa kurang berharga.