Meskipun Sempat Viral Konflik UINFAS, Pemkab Seluma Kembali Terima Mahasiswa KKN

Rabu 31-07-2024,09:01 WIB
Reporter : Hendri Saputra
Editor : Heri Aprizal

SELUMA, RAKYATBENGKULU.COM - Walaupun konflik antara mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN) dari UINFAS dan Desa Air Latak sempat viral beberapa waktu lalu.

Pada Selasa pagi, 30 Juli 2024, Pemerintah Kabupaten Seluma kembali kedatangan mahasiswa KKN dari Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB).

Kegiatan pelepasan mahasiswa untuk melakukan KKN di sejumlah desa di Kabupaten Seluma ini dilakukan di teras Kantor Bupati Seluma. 

Terlihat 59 orang mahasiswa KKN UMB yang hadir mewakili 103 mahasiswa lainnya, dikarenakan selebihnya berhalangan hadir.

BACA JUGA:Mutasi Polres Seluma, Kasat Reskrim dan Kasat Narkoba Polres Seluma Bergeser, Berikut Nama-namanya!

BACA JUGA:Seru! Panen Jeruk Sepuasnya Cuma 20 Menit dari Kota Bengkulu, Catat Lokasinya

Bupati Seluma, Erwin Octavian, SE melalui Asisten I Setda Seluma, H. Hendarsyach menyampaikan, para mahasiswa yang akan melaksanakan program KKN, agar bisa menjalin komunikasi dengan baik dengan perangkat desa ataupun masyarakat desa setempat. 

Dirinya meyakini, kalau semua persoalan sebenarnya dapat diselesaikan dengan baik baik jika komunikasi terjalin, antara pemerintah desa dan mahasiswa.

"Kami mengingatkan para mahasiswa untuk dapat menjalin komunikasi yang baik dengan perangkat desa dan masyarakat setempat, agar kejadian serupa yang terjadi di Desa Air Latak Kecamatan Seluma Barat tidak lagi viral," sampai Hendarsyah dikutip dari KORANRB.ID, Rabu, 31 Juli 2024.

BACA JUGA:Menuju Damai! Bupati Seluma Panggil Camat dan Kades Terkait Polemik Mahasiswa KKN UINFAS Bengkulu

BACA JUGA:Buntut dari Polemik Mahasiswa KKN UINFAS Kabur, Kades Air Latak Datangi Polres Seluma

Dikatakan Kabid LPPM UMB, Dr. Aan Zulianto mengatakan di tahun ini total mahasiswa yang melaksanakan KKN ada sekitar 1.204 mahasiswa.

Sementara di Kabupaten Seluma berjumlah 103 orang.

Seluruh mahasiswa KKN di Kabupaten Seluma ini merupakan warga lokal, alias warga Kabupaten Seluma itu sendiri.

Adapun penempatan mahasiswa KKN tahun ini, berdasarkan tempat domisilinya masing-masing, dan tidak lagi menerapkan sistem tematik konvensional karena berbagai pertimbangan.

Kategori :