Mie Celor merupakan jenis sajian mie khas Palembang yang disajikan dengan kuah santan kental.
Mie yang digunakan dalam olahan ini umumnya menggunakan adalah mie telur yang tebal dan kenyal.
BACA JUGA:Ingin Tahu Angsuran Pinjaman Rp380 Juta – Rp400 Juta, Cek di Sini untuk PNS Bengkulu
BACA JUGA:Jika Pinjam Rp410 Juta – Rp450 Juta, Ini Simulasi Angsuran untuk PNS di Bengkulu
Kuah santan yang gurih biasanya dibuat dari campuran santan kelapa, kaldu udang, dan rempah-rempah yang beraneka.
Mie celor akan disajikan dengan menambahkan irisan telur rebus, tauge, daun seledri, serta diberi taburan bawang goreng dan kucai.
8. Burgo
Burgo adalah makanan berbahan dasar dari adonan tepung beras dan sagu yang dikukus, kemudian digulung dan diiris tipis.
Burgo juga disajikan dengan menambahkan kuah santan yang gurih dan diberi bumbu rempah seperti kunyit, bawang putih, dan ketumbar.
Hidangan yang lezat ini biasanya dinikmati sebagai sarapan pagi karena rasanya yang ringan dan mengenyangkan.
BACA JUGA:Mengenal Kerak Telor, Makanan Khas yang Banyak Ditemukan saat Festival Tabut
BACA JUGA:Mengintip Kelezatan Ampo Makanan Khas Tuban, Berasal dari Tanah Liat
9. Tempoyak
Tempoyak merupakan fermentasi buah durian yang ditambahkan sebagai bumbu masakan atau sambal.
Di Palembang, tempoyak sangat sering ditambahkan ke dalam hidangan seperti gulai tempoyak atau sambal tempoyak.
Rasa tempoyak yang asam dan aroma durian yang khas menjadikannya bumbu yang unik dan berbeda.