Tanaman Ingin Berbuah dan Berbunga? Gunakan Racikan Pupuk Booster Ini, Dijamin Ampuh!

Minggu 11-08-2024,20:12 WIB
Reporter : Hellen Yuliana
Editor : Febi Elmasdito

RAKYATBENGKULU.COM   - Tanaman Anda ingin berbuah dan berbunga? Begini cara membuat racikan dari pupuk booster yang akan merangsang buah dan bunga pada tanaman Anda.

Ternyata pupuk booster ini sangat efektif sekali dalam merangsang tanaman untuk cepat berbuah ataupun berbunga.

Tanaman akan sangat efektif tumbuh dan berkembang, untuk itu perlu sekali penggunaan pupuk pada tanaman tersebut.

Dalam meningkatkan produktivitas tanaman sebaiknya anda melakukan langkah-langkah yang tentunya baik untuk perkembangan dan pertumbuhan tanaman tersebut.

BACA JUGA:Butuh Dana Rp460 Juta – Rp500 Juta, Simak Angsuran di Bank Bengkulu Tenor 15 Tahun

BACA JUGA:Kemenkeu Catat Penyaluran Dana Desa di Bengkulu Capai Rp751,23 Miliar hingga Agustus 2024

Berikut ini cara meracik pupuk booster untuk tanaman agar produktivitas tanamannya semakin bagus. Ikuti langkah-langkah berikut dikutip akun facebook Yoelie Sari, yakni:

Bahan yang Diperlukan dalam pembuatan pupuk booster

- Telur 1 butir

- Micin / Msg gunakan sekitar 1 sendok makan

- Air bersih atau yang tidak mengandung kaporit butuh sekitar 1 liter

Cara pembuatan pupuk booster

Persiapkan bahannya dengan cara pecahkan 1 butir telur dan masukkan ke dalam wadah tambahkan sekitar 1 sendok makan msg ke dalam telur yang sudah ada di dalam wadah.

Lakukan pencampuran terhadap bahan-bahan tersebut yang sudah diaduk secara merata dan pastikan larut bersama dalam pembuatan pupuk booster tersebut.

BACA JUGA:Jumlah Anak Tangga yang Dapat Membawa Keberuntungan Menurut Feng Shui, Ayo Cek!

BACA JUGA:Jumlah DPS Pilkada Serentak di Rejang Lebong Capai 208.305 Jiwa

Untuk itu, dalam kekentalan pupuk booster perlu pengenceran dengan mencampurkan air bersih sekitar 1 liter ke dalamnya dan pastikan benar-benar tercampur merata.

Cari wadah yang memiliki tutup lakukan penyimpanan di tempat yang teduh dan tidak lembab selama 1 minggu. Jangan lupa untuk buka tutup botol setelah 3 hari penyimpanan.

Fermentasi ini sangat penting untuk kesempurnaan dari pupuk booster. Selain itu, kalian dapat melakukan pemeriksaan setelah 1 minggu bagaimana hasil dari pupuk tersebut.

Pupuk booster yang baik adalah dengan memastikan ada busa dan aroma yang dihasilkan sehingga fermentasi berhasil dilakukan untuk pembuatan pupuk booster tersebut.

BACA JUGA:Ungkap Penyebab Kebakaran Rumah Dinas Waka I DPRD Lebong, Tunggu Hasil Laboratorium Forensik

BACA JUGA:Peringatan Hari Gajah Sedunia, Pemerintah Didesak Cabut Izin 4 Perusahaan di Bentang Seblat, Ini Kata KSBAS

Untuk pemakaiannya kalian dapat campurkan setengah dari hasil pupuk ke dalam 5 liter air, jangan lupa untuk cocokkan takarannya sesuai dengan kebutuhan tanaman anda.

Perlu diperhatikan dalam pengaplikasian Anda dapat siramkan pupuk cair tersebut ke area akar tanaman pada saat yang tepat dan jangan lupa untuk amati peningkatan pertumbuhan dan pembuahannya.

Selain itu, disarankan untuk penyimpanan pupuk di tempat yang tepat yaitu tempat yang tidak terlalu lembab dan tidak terlalu panas agar fermentasi tetap terjaga dengan baik.

Selain itu rutinitas dalam pemakaian sangat penting karena ini akan berpengaruh pada tanaman anda yang dapat efektif untuk merangsang buah dan bunganya.

BACA JUGA:Sukses Gempi Jadi Model Video Klip, Gading Marten Beri Respon Begini

BACA JUGA:5 Alasan Kenapa Jerawat Kamu Tak Kunjung Sembuh dan Cara Mudah Mengatasinya

Dengan penggunaan pupuk booster secara teratur akan membuat tanaman menjadi lebih cepat berbuah dan berbunga, ini sangat penting dalam rutinitas perkebunan anda.

Jangan lupa sesuaikan tanaman yang ingin disiramkan dengan pupuk booster ini pengaplikasiannya sangat penting agar tujuan dari tanaman tersebut dapat tercapai.

Selamat mencoba penggunaan pupuk booster ini dan lakukan langkah-langkahnya dengan baik agar mendapatkan manfaat dari pupuk tersebut.

 

Kategori :