BACA JUGA:8 Langkah Membuat Pupuk dari Limbah Kotoran Ayam untuk Kelapa Sawit agar Hasil Buah Lebih Maksimal
- Kondisi umum bibit:
Bibit harus sehat, bebas dari penyakit atau kerusakan, dan tumbuh secara seragam.
3. Faktor Lahan dan Waktu Tanam
- Kesiapan lahan:
Sebelum menanam, lahan harus sudah dibersihkan dari gulma dan tanah dipersiapkan dengan baik (melalui pembersihan atau pembajakan).
Selain itu, lubang tanam harus disiapkan dengan ukuran yang cukup agar bibit mudah beradaptasi.
BACA JUGA:7 Manfaat Utama Tanam Pohon Pisang di Sela Tanaman Kelapa Sawit
BACA JUGA:Apa Itu Thinning Out pada Tanaman Kelapa Sawit?
- Waktu tanam:
Waktu terbaik untuk menanam kelapa sawit adalah pada awal musim hujan, karena tanah lebih lembap sehingga memudahkan pertumbuhan akar.
4. Perawatan Setelah Penanaman
Setelah bibit ditanam, diperlukan perawatan lanjutan seperti pemupukan secara teratur, pengendalian gulma, dan perlindungan dari hama dan penyakit untuk memastikan pertumbuhan yang optimal.
Bibit kelapa sawit dapat dipindahkan ke lahan setelah berusia 10-12 bulan dengan kondisi bibit yang memenuhi kriteria.
BACA JUGA:5 Manfaat dan Tujuan Kastrasi pada Kelapa Sawit Muda untuk Meningkatkan Kualitas Buah
BACA JUGA:10 Cara Merawat Kebun Kelapa Sawit di Musim Kemarau Agar Tetap Berbuah dan Produktif
Kesiapan lahan dan waktu tanam yang tepat juga berperan penting dalam keberhasilan pertumbuhan tanaman.