RAKYATBENGKULU.COM - Penggunaan gadget oleh anak-anak sering kali menimbulkan dampak signifikan pada perilaku mereka.
Salah satu efek yang paling mengkhawatirkan adalah meningkatnya kemarahan atau amukan.
Berikut adalah 7 alasan mengapa gadget dapat membuat anak lebih mudah marah, yang telah Rakyatbengkulu.com rangkum dari berbagai sumber.
1. Stimulasi Berlebihan
Gadget menawarkan berbagai rangsangan visual dan auditori yang kuat, seperti video dan permainan yang menarik.
BACA JUGA:Kunjungan ke Makam Marissa Haque, Postingan Bella Fawzi Menjadi Sorotan Netizen
BACA JUGA:7 Tips Penting untuk Menjaga Kesehatan Mental Anak
Ketika stimulasi ini berakhir, anak mungkin merasa frustrasi atau marah karena sulit menenangkan diri.
2. Ketergantungan pada Gadget
Anak-anak yang sering menggunakan gadget dapat mengalami ketergantungan.
Ketika mereka tidak dapat mengakses gadget atau harus menghentikannya, mereka mungkin merasa kehilangan, yang dapat memicu kemarahan. Ketergantungan ini juga mengurangi minat anak pada aktivitas non-gadget.
BACA JUGA:5 Tips Efektif untuk Melatih Anak Berbicara, Bisa Gunakan Bahasa Sederhana dan Jelas
BACA JUGA:Begini Proses Cuci Cetak Foto Zaman Dahulu, Dilakukan di Kamar Gelap dan Butuh Kesabaran
3. Keterbatasan Interaksi Sosial
Penggunaan gadget yang berlebihan dapat mengurangi interaksi langsung dengan teman sebaya dan keluarga.
Anak yang kurang berinteraksi secara sosial mungkin merasa kesepian, yang dapat berkontribusi pada kemarahan ketika mereka menghadapi situasi sosial.
4. Gangguan pada Pola Tidur
Paparan layar sebelum tidur dapat mengganggu pola tidur anak. Cahaya biru dari gadget mempengaruhi produksi melatonin, hormon yang mengatur tidur.
Kurang tidur dapat meningkatkan irritabilitas dan memperburuk suasana hati anak.