Damkar Bengkulu Beraksi 394 Kali Sepanjang 2024, Dari Kebakaran hingga Evakuasi Ular

Selasa 22-10-2024,06:30 WIB
Reporter : Febi Elmasdito
Editor : Febi Elmasdito

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bengkulu telah sukses melakukan 394 aksi penyelamatan sejak Januari hingga Oktober 2024, meliputi penanganan kebakaran dan evakuasi situasi darurat.

Selama periode Januari hingga Oktober 2024, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Bengkulu telah melakukan 394 aksi penyelamatan, mencakup berbagai situasi darurat.

Dikutip KORANRB.ID, Kepala Damkar Kota Bengkulu, Yuliansyah merinci bahwa dari total tersebut, 106 di antaranya merupakan penanganan kebakaran, sementara 288 aksi lainnya berupa evakuasi dan penyelamatan.

“Jadi sudah 288 evakuasi serta penyelamatan yang dilakukan, dan 106 penanganan kejadian kebakaran,” katanya.

BACA JUGA:Irish Bella Dikasih Mahar Masjid, Ini Ketentuan Serta Penjelasan Lengkap Mengenai Mahar dalam Islam

BACA JUGA:Turnamen Futsal SMA/K Se-Bengkulu Resmi Dibuka, Plt Gubernur Dorong Sportivitas dan Fair Play

Selain memadamkan api, petugas Damkar juga sering terlibat dalam evakuasi situasi berbahaya seperti pengangkatan sarang tawon yang mengancam warga, serta penanganan hewan seperti ular yang memasuki permukiman.

“Hal sekecil apapun harus kami tangani kalau itu berkaitan dengan keselamatan, dan untuk upaya pencegahan juga kami lakukan,” tambah Yuliansyah.

Tidak hanya berfokus pada penanganan langsung, Damkar Bengkulu juga aktif dalam kegiatan edukasi masyarakat.

Mereka memberikan sosialisasi terkait cara menghadapi situasi darurat, termasuk bagaimana menggunakan peralatan listrik dengan aman dan mengelola bahan-bahan mudah terbakar.

BACA JUGA:Bawaslu Rejang Lebong Lanjutkan Kasus Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN ke BKN, 3 Pejabat Terlibat!

BACA JUGA:Dinas Pendidikan Rejang Lebong Dorong Perencanaan Berbasis Data, Demi Pendidikan yang Tepat Sasaran!

“Mulai dari penggunaan peralatan listrik yang aman hingga penyimpanan bahan yang mudah terbakar, kami terus sosialisasikan,” jelasnya.

Yuliansyah menekankan bahwa personel Damkar juga terlatih dalam melakukan evakuasi saat bencana alam dan menghadapi situasi darurat lainnya, sebagai bagian dari upaya menyelamatkan nyawa dan mencegah kerugian lebih lanjut.

 

Kategori :