Menteri PPPA Ungkap Remaja Pelaku Pembunuhan Nenek dan Ayah Sebagai Anak Baik

Senin 02-12-2024,12:35 WIB
Reporter : Hellen Yuliana
Editor : Febi Elmasdito

RAKYATBENGKULU.COM – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi menyampaikan bahwa remaja yang terlibat dalam pembunuhan terhadap nenek dan ayahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, adalah anak yang baik. 

Peristiwa ini menjadi sorotan publik setelah video viral yang menggambarkan tragedi tersebut.

Dilansir Antarannews.com dalam sebuah konferensi pers, Menteri PPPA mengungkapkan rasa kesedihannya setelah bertemu dengan remaja yang diduga sebagai pelaku pembunuhan terhadap keluarganya. 

"Kami baru saja bertemu dengan Ananda A, dan saya merasa sangat sedih. Semoga orang-orang di sekitarnya dapat memberikan dukungan untuknya," ujar Arifah Fauzi.

BACA JUGA:Kasus Korupsi Rehabilitasi Puskeswan Bengkulu Tengah, 8 Tersangka Diserahkan ke Kejati

BACA JUGA:Hujan Deras Semalam, Banjir Rendam Kota Bengkulu hingga Setinggi Lutut, Ini Titik Terdampak

Menteri PPPA juga menjelaskan bahwa remaja berusia 14 tahun tersebut belum banyak memberikan keterangan mengenai kejadian tersebut. 

Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan, mengingat kondisi psikologisnya yang memerlukan perhatian lebih. 

"Ananda A masih dalam kondisi yang sangat rentan, sehingga kami belum bisa menanyakan lebih jauh tentang peristiwa tersebut. Kami menjaga kondisi psikologisnya, dan para ahli sedang mendalami peristiwa yang terjadi," tambahnya.

Meskipun begitu, Arifah Fauzi menegaskan bahwa remaja tersebut dikenal sebagai anak yang baik. 

Namun, hingga saat ini, motif di balik peristiwa tragis tersebut belum dapat dipastikan. 

BACA JUGA:Modus Minta Diantar, Pria di Bengkulu Gasak Motor Anak di Bawah Umur

BACA JUGA:3 Pelajar SMA di Kota Bengkulu Dikeroyok 30 OTD, Celurit Tertancap di Punggung Salah Satu Korban

"Kita belum tahu apa yang sebenarnya terjadi. Ini adalah momen introspeksi bagi kita semua. Saya juga belajar bahwa menjadi orangtua bukanlah hal yang mudah," katanya.

Menteri PPPA juga menekankan pentingnya komunikasi terbuka dalam keluarga untuk membentuk pola asuh yang sehat. 

Kategori :