Aset Mangkrak di Tengah Taman Bermain, Gedung Dekranasda Bengkulu Selatan Membahayakan Pengunjung

RAKYATBENGKULU.COM -  Di tengah upaya Dinas Pariwisata menyulap kawasan Pasar Bawah menjadi ruang rekreasi ramah anak, sebuah bangunan tua nyaris roboh berdiri mencolok, ialah Gedung Dekranasda. 

Kondisinya rusak berat, atap dan dinding terkelupas, dan keberadaannya justru menjadi ancaman di tengah wahana bermain anak-anak.

Ironisnya, gedung yang berlokasi tepat di jantung kawasan wisata tersebut nyaris luput dari perhatian pemerintah daerah selama bertahun-tahun. 

Gedung Dekranasda tampak terbengkalai meski berada di kawasan yang kini kembali hidup setelah Dinas Pariwisata memindahkan sejumlah wahana bermain anak dari Taman Merdeka ke Pasar Bawah.

BACA JUGA:Kembali Torehkan Prestasi Global, BRI Raih Tiga Penghargaan Prestisius dari The Asset

BACA JUGA:Dugaan Pungli Seleksi PPG di Kemenag Seluma, Kejari Periksa Pejabat dan Amankan Uang Puluhan Juta

Kepala Dinas Pariwisata Bengkulu Selatan, Rendra Febrianto menyatakan bahwa bangunan itu bukan tanggung jawab pihaknya, meski letaknya berada di kawasan yang dikelola oleh dinasnya.

“Kalau gedung Dekranasda bukan kami, tapi Dinas Perdagangan,” ujar Rendra.

Menurutnya, Dinas Pariwisata hanya berwenang atas pengelolaan wahana bermain yang kini berada di sekitar gedung. 

Ia menegaskan bahwa prioritas mereka adalah menghadirkan ruang publik aman dan nyaman bagi anak-anak, namun kondisi bangunan yang berdampingan justru mengancam keselamatan pengunjung.

Kepala Dinas Perdagangan Bengkulu Selatan, Binagransyah membenarkan bahwa Gedung Dekranasda merupakan aset milik Pemkab dan tercatat di dinasnya. 

Ia tidak menampik bahwa kondisi gedung saat ini sangat mengkhawatirkan dan mengancam keselamatan.

BACA JUGA:Dugaan Pungli Seleksi PPG di Kemenag Seluma, Kejari Periksa Pejabat dan Amankan Uang Puluhan Juta

BACA JUGA:Disperindagkop UKM Perketat Pengawasan Distribusi BBM di Mukomuko dan Libatkan Warga

Sumber: