Mengenal Dr. H. Syarifudin, Tokoh Inspiratif di Balik Program Transmigrasi Bengkulu

Perannya meluas hingga ke tingkat provinsi sebagai Sekretaris MASIKA ICMI dan Presidium MW KAHMI Provinsi Bengkulu.

Karier pemerintahan Dr. Syarifudin dimulai dari jabatan Kasubag Pelaporan Setda Kabupaten Lebong pada 2010. 

Sejak saat itu, ia dipercaya menduduki berbagai posisi strategis.

“Pertama kali saya dipercaya menangani berbagai jabatan strategis, mulai dari Kepala Kasubag Pelaporan, Setda Kab. Lebong mulai 2010 sampai 2011, sampai saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu,” tambahnya.

BACA JUGA:Zodiak Terkaya Akhir Juni 2025, Siapa yang Bakal Panen Cuan?

BACA JUGA:Energi Kayu Ular Mengalir: Ramalan Lengkap 12 Shio 26 Juni 2025 yang Penuh Perubahan

Di bawah kepemimpinannya, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu aktif mendorong peningkatan kompetensi tenaga kerja serta memperkuat program transmigrasi berkelanjutan. 

Tak hanya itu, ia juga dikenal gigih melestarikan budaya lokal, terutama lewat perannya sebagai Ketua Komite Permainan Rakyat dan Olahraga Tradisional Indonesia (KPOTI) Kabupaten Lebong.

Berikut riwayat jabatan lengkap yang pernah diemban Dr. Syarifudin:

Kasubag Pelaporan, Setda Kab. Lebong (2010–2011)

1. Kasubag Penyusunan Program, Setda Kab. Lebong (2011–2012)
2. Kasubag Fasilitas Pelayanan dan Pengadaan & Ketua LPSE (2012)
3. Kasubid Evaluasi dan Pelaporan, Setda Kab. Lebong (2012–2013)
4. Kabid Aset, DPPKAD Kab. Lebong (2013)
5. Kabid Pendapatan, DPPKAD Kab. Lebong (2013–2014)
6. Kepala Kantor Pelayanan Terpadu, Kab. Lebong (2015–2016)
7. Ketua ULP/Kabag Layanan Pengadaan (2017–2019)
8. Kabag Administrasi Pembangunan, Setda Kab. Lebong (2019–2021)
9. Kabid Pembudayaan Olahraga, Dispora Provinsi Bengkulu (2021)
10. Kabag Pemerintahan, Biro Pemerintahan dan Kesra Provinsi Bengkulu (2021–2022)
11. Kepala Biro Pemerintahan dan Kesra, Setda Provinsi Bengkulu (2022–2024)
12. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu (2024–sekarang)

 

Sumber: