Enam Mahasiswa di Bengkulu Tega Aniaya 2 Teman Gegara Utang Rp200 Ribu, Satu Ditusuk Pisau

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Enam mahasiswa asal Bengkulu Selatan harus berurusan dengan pihak kepolisian setelah diduga menganiaya dua rekannya secara brutal hanya karena persoalan utang senilai Rp200 ribu. 

Para tersangka yang berinisial AZ (18), AN (18), RI (18), FA (21), FS (18), dan RT (20) kini telah diamankan oleh Polresta Bengkulu.

Peristiwa pengeroyokan ini terjadi pada 1 Februari 2025 di depan sebuah klub malam di kawasan Pantai Panjang. 

Korban Heri Susanto (18) dan Arif Rahman Saputra (18) datang untuk menagih utang kepada salah satu tersangka. 

BACA JUGA:Dubes Ukraina Beri Selamat Hari Pers Nasional di Banjarmasin, Tunjukkan Dukungan Terhadap Pers Indonesia

BACA JUGA:Manfaat Mengejutkan Salak untuk Atasi Sakit Maag dan Kesehatan Lainnya

Namun, bukannya mendapatkan uang mereka, keduanya justru diserang secara membabi buta oleh sekelompok mahasiswa tersebut.

Kasat Reskrim Polresta Bengkulu, AKP Sujud Alif Yulamlam, S.IK, membenarkan adanya kejadian ini dan mengatakan bahwa pihaknya telah mengamankan para pelaku serta barang bukti berupa sebilah pisau.

Menurut keterangan polisi, awalnya korban dan pelaku sempat berbicara baik-baik. 

Namun, situasi berubah drastis ketika salah satu tersangka mengeluarkan sebilah pisau. 

BACA JUGA:Usaha Kedua Belah Pihak: Aturan untuk Menjaga Pernikahan Tetap Kuat dan Sehat

BACA JUGA:Manfaat Kantong Teh: Jangan Langsung Dibuang, Ini Kegunaannya!

Korban sempat mencoba meredakan situasi dengan berkata, "Dak usahlah pakai pisau, omongkan baik-baik ajo,” yang membuat pelaku menyimpan senjatanya sejenak.

Namun, tiba-tiba salah satu pelaku menarik kerah baju korban dan mulai memukuli serta menendangnya.

Sumber: