HONDA

Maknai Positif Nomor Urut

Maknai Positif Nomor Urut

CURUP – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Rejang Lebong (RL), kemarin melakukan pengundian nomor urut pasangan calon (paslon) yang akan bertarung di Pilkada Kabupaten RL 9 Desember 2020 mendatang. Nomor undian dicabut langsung masing-masing pasangan calon disaksikan KPU dan Bawaslu Kabupaten RL dan tamu undangan lainnya. Semua nomor dimaknai positif. Nomor Urut 1 didapatkan oleh Paslon Faisal-Fatrol (F2) dan Nomor Urut 2 diraih Paslon Susilawati-Ruswan (SR). Sedangkan nomor urut tiga didapatkan Syamsul-Hendra (SAHE) dan nomor urut empat didapatkan pasangan Fikri-Samuji (FIS). Masing-masing paslon rupanya langsung memaknai nomor urut masing-masing. Mulai dari paslon F2, nomor 1 menjadi motivasi tersendiri untuk meraih kemenangan dan menjadi nomor satu saat Pilkada 9 Desember 2020 mendatang di Kabupaten RL. ‘’Nomor 1 ini menjadi motivasi tersendiri bagi kami. Dan sebagai tanda bahwa kami akan berupaya menjadi nomor 1 sampai tanggal 9 Desember 2020a mendatang,’’ kata Fatrolazi pasangan wakil bupati dari paslon F2. Kemudian dari pasangan SR yang mendapatkan nomor urut 2, mereka menyebut ini awal dan tanda bagi mereka untuk bisa meraih kemenangan dua periode nantinya. ‘’Mungkin ini sebagai kode alam, pertama menang dan yang kedua, dua periode,’’ sebut H. Suherman suami calon bupati pasangan SR Hj. Susilawati yang sebelumnya sempat menjabat Bupati RL dua periode. Sedangkan pasangan SAHE yang mendapatkan nomor urut 3 mengungkapkan, nomor tersebut dimaknai sebagai lambang kaum milenial yang kerap diacungkan sebagai lambang 'Metal' dengan jari tengah dan jari manis terkepal. ‘’Semoga ini menjadi nomor yang membawa keberuntung dan mempermudah kita meraih kemenangan. Karena nomor tiga lebih mudah, lebih capat dan lebih gampang masyarakat mengenalnya. Karena dari dulu hingga sekarang, tiga itu bahasa isyaratnya 'metal' selalu tertanam di masyarakat,’’ sampai Syamsul. Tidak kalah menarik, pasangan FIS yang mendapatkan nomor urut 4 mengakui nomor tersebut sebagai berkah tersendiri bagi pasangan mereka dalam Pilkada 2020. ‘’Nomor 4 kita maknai sebagai angka keberkahan untuk bertarung di Pilkada nanti. Kita yakin dengan nomor 4 In Sya Allah menjadi sebuah kemenangan,’’ kata Fikri. Ditambahkan Fikri, FIS atau peace sebagai lambang kedamaian yang menjadi jargon mereka selama ini, tidak akan berubah. ‘’Sebelum ditetapkan sebagai calon bupati dan wakil bupati, kita memang sudah punya jargon FIS atau perdamaian dengan simbul dua jari. Tapi sekarang tetap dua jari tapi jadinya doble peace yang artinya nomor empat,’’ demikian Fikri. Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten RL Drs. Restu S. Wibowo yang dikonfirmasi kemarin menjelaskan, pleno tersebut dibagi dua sesi pasca terbitnya PKPU Nomor 13 tahun 2020. Dimana disebutkan pleno hanya dihadiri KPU, Bawaslu dan pasangan calon beserta tim penghubung atau LO. Sedangkan hari sebelumnya undangan untuk pihaknya lain sudah disebar dan acara sudah disiapkan. ‘’Secara keseluruhan kegiatan kita berjalan baik, namun acara ini tersusun tidak terpisah mengingat PKPU 13 kita terima malam hari dan seluruh persiapan sudah kita rampungkan duluan. Makanya acara hari ini akhirnya kita buat dua sesi,’’ terang Restu. Masing-masing sambung Restu, yaitu pertama kegiatan inti berupa pengundian dan pengumuman nomor urut paslon. Sedangkan untuk sesi kedua berupa kegiatan penandatanganan dan deklarasi damai Pilkada 2020. ‘’Alhamdulillah semuanya bisa berjalan lancar meskipun agak sedikit terlambat karena adanya perubahan susunan acara,’’ terang Restu.(dtk)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: