HONDA

Uang Arisan Online Rp 350 Juta Dibawa Kabur, Member Lapor Polda

Uang Arisan Online Rp 350 Juta Dibawa Kabur, Member Lapor Polda

BENGKULU - Sebanyak 80 orang member arisan online mengalami kerugian yang ditaksir mencapai Rp 350 juta lantaran diduga telah dibawa kabur terlapor berinisial, LH (20), warga Jalan Hibrida Kelurahan Sidomulyo yang saat ini berdomisili di Kelurahan Betungan. Atas kejadian itu, anggota atau member arisan online tersebut melaporkannya ke Polda Bengkulu agar bisa diproses hukum. "Kami lapor hari ini karena tidak ada itikad baik dari terlapor untuk menyelesaikan permasalahan ini, bahkan sekarang admin arisan itu menghilang tanpa jejak," kata salah satu perwakilan pelapor, Fenny (30), Senin (7/12). Fenny juga mengaku, anggota arisan juga sempat bermusyawarah dengan keluarga terlapor, namun juga tidak ada titik penyelesaiannya. Dia mengaku, pihaknya juga telah menunjukkan bukti-bukti kepada penyidik polisi dengan harapan laporan dapat diusut tuntas. Ditambahkan member arisan lainnya Yudi, arisan online tersebut sudah berjalan sekitar satu tahun. Awalnya arisan tersebut dijalankan oleh terlapor di kalangan teman-temannya. Namun lama-kelamaan berkembang dengan mengajak orang lain secara online. Singkatnya sudah banyak orang yang mengikut arisan tersbut. LH menawarkan untuk melakukan arisan duet yakni dengan bermain hanya dua orang saja. Ketika arisan duet ini dibuka, LH mulai sulit dihubungi bahkan arisannya mulai mengalami kelambatan pembayaran terhadap member yang seharusnya menerima. Sehingga diubah menjadi H+1 setelah tanggal jatuh tempo. “Arisan duet ini contohnya saya yang ikut, nah saya jadi invest gitu, ada temponya, kayak minjemin uang gitu karena mainnya berdua,” ujar Yudi. Lama kelamaan saat menerima arisan tidak tepat waktu dengan berbagai alasan. Akhirnya, pada tanggal 2 Desember pulul 20.40 WIB, LH kabur dan tidak diketahui lagi keberadaanya. Bahkan, sosial media LH pun sudah dihapus semuanya untuk menghilangkan jejak. (zie)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: