Tetap Semangat di Masa Pandemi, Korem 041/Gamas Berbagi Daging Kurban
BENGKULU - Hari Raya Idul Adha tahun ini, Korem 041/Gamas berkurban sebanyak 4 ekor Sapi dan 2 ekor kambing, Selasa (20/7). Berasal dari shohibul kurban keluarga besar Korem 041/Gamas. Hasil dari kurban dibagikan kepada warga disekitar Makorem 041/Gamas, Jl. Pembangunan No 3 Padang Harapan Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu.
"Alhamdulillah, kita tetap sehat di masa pandemi ini. Daging ini juga kita syukuri. Terimakasih," kata salah satu warga Padang Harapan, Marsinah, usai menerima sekantong daging kurban dari Korem 041/Gamas.
Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah di Indonesia jatuh pada tanggal 20 Juli atau 10 Dzulhijjah 1442 Hijriah. Penyembelihan hewan kurban Korem 041/Gamas dilaksanakan di lapangan voli Makorem 041/Gamas. Dari pantauan RB, pembagian dilakukan berdasarkan sistem shift dan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Mengingat saat ini Bengkulu masih diselimuti pandemi Covid-19.
Kegiatan ini hanya melibatkan beberapa personel Korem 041/Gamas demi menghindari kerumunan massal di masa Pandemi Covid -19. "Meskipun secara kuantitas berkurang dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, namun tidak menyurutkan semangat berkurban di masa pandemi," kata salah satu panitia kurban.
Dijelaskannya, setelah ditimbang dan dibungkus, daging kurban dibagikan kepada pesonel Korem 041/Gamas dan masyarakat di sekitar Makorem 041/Gamas. Semua daging dibagikan pada hari yang sama.
"Kurban menempatkan kita berperan sebagai Nabi Ibrahim, sedangkan harta dan jabatan yang kita miliki adalah Ismail. Kita diperintahkan untuk memusnahkan rasa kepemilikan itu, karena sewaktu-waktu bisa diambil kembali oleh Allah SWT, dan yang tersisa hanyalah tingkat ketakwaan serta rasa syukur kita. Masih berkesempatan untuk menunaikan amal ibadah yang lain," ungkapnya.
Pada hakekatnya kurban memiliki beberapa makna simbolis, lanjutnya, yang jika ditelusuri lebih dalam tentu akan meningkatkan ketakwaan Hamba-Nya terhadap Sang Maha Pemberi Rezeki. Berkurban adalah bentuk ibadah, bagaimana kita ikhlas dan rela menyisihkan harta yang sesungguhnya hanyalah titipan Allah semata. (war)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: