HONDA

Baru Setahun, Kajati Agnes Mutasi ke Kejagung

Baru Setahun, Kajati Agnes Mutasi ke Kejagung

 

BENGKULU, rakyatbengkulu.com- Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bengkulu, menggelar acara Pengantar Tugas bagi Kepala Kejati (Kajati) Bengkulu Agnes Triani, SH, MH, Jumat (25/2). Agnes akan pindah  tugas sebagai Direktur Tindak Pidana Terhadap Orang dan Harta Benda, pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum Kejaksaan Agung.

BACA JUGA: Menag Yaqub Dilaporkan ke Polda Bengkulu

Dalam sambutannya Agnes menyampaikan terimakasih kepada seluruh jajaran. Yang selama ini telah mendukung dan ikut membantu, selama menjalankan tugas di Bengkulu. "Terimakasih kasih kepada jajaran dan masyarakat Bengkulu yang telah menerima saya selama 1 tahun terakhir ini. Dalam mengemban tugas sebagai Kajati Bengkulu.

Selama bertugas mudah-mudahan kami dapat menjalankan amanah dengan baik. Walaupun masih banyak kekurangan, semoga apa yang kami lakukan terutama dalam sisi hukum dapat berguna bagi kemajuan Bengkulu," sampainya.

Dalam kesempatan tersebut dirinya juga melakukan peresmian renovasi gedung kantor Kejati Bengkulu. Renovasi gedung yang telah dilakukan selama kurang lebih 5 bulan terakhir ini, merupakan hasil hibah dari Pemkot Bengkulu senilai Rp 11,6 miliar.

Dengan telah selesainya renovasi gedung Kejati Bengkulu tersebut, dirinya berharap pelayanan Kejati Bengkulu semakin meningkat ke depannya.

BACA JUGA: BS Butuh Nangka Muda 3 Ton/Hari

Sebelumnya Jaksa Agung Republik Indonesia yakni Burhanuddin berdasarkan Keputusan Jaksa Agung Nomor 54 Tahun 2022. Tentang Pemindahan, Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan Dalam Jabatan Struktural PNS Kejaksaan Republik Indonesia melakukan memutasikan sejumlah pejabat dilingkungan Kejaksaan Agung RI.

Salah satunya Kajati Bengkulu Agnes Triani SH MH mendapatkan jabatan baru sebagai Direktur Tindak Pidana Terhadap Orang dan Harta Benda pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum Kejaksaan Agung.

Agnes digantikan dengan Dr. Heri Jerman, S.H, M.H setelah proses pelantikan yang dijadwalkan pada 9 Maret mendatang. (tok)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: