Peresmian Jalan Tol Bengkulu - Taba Penanjung Tunggu Jadwal Presiden Jokowi
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah--Ist/rakyatbengkulu.disway.id
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.DISWAY.ID - Pembangunan ruas jalan tol Bengkulu - Taba Penanjung sepanjang 17,6 km diketahui telah rampung dan siap dioperasikan untuk masyarakat.
Meski demikian peresmian jalan tol Bengkulu - Taba Penanjung tersebut masih menunggu jadwal Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Tol yang telah rampung konstruksinya 100 persen ini, diketahui telah lulus Uji Laik Fungsi (ULF) pada April 2022 lalu. Saat ini tinggal menunggu peresmian operasional agar dapat dibuka dan beroperasi secara umum.
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah mengatakan saat ini pemerintah tengah menunggu dilakukannya peresmian untuk jalan tol seksi 1 Bengkulu - Taba Penanjung tersebut.
Peresmian tol yang dapat memangkas waktu perjalanan dari kota Bengkulu ke Kecamatan Taba Penanjung Bengkulu Tengah dari yang sebelumnya memakan waktu satu jam menjadi 15 menit ini masih menunggu keputusan Presiden Jokowi.
"Awalnya dijadwalkan (peresmian) itu Juli, tapi ternyata belum dapat jadwal lagi," sampai Rohidin kepada rakyatbengkulu.disway.id, Jumat (22/7/2022).
BACA JUGA:Kelanjutan Jalan Tol Bengkulu-Linggau Sesi II Masih Buram
"Ini akan dioperasionalkan ketika telah diresmikan, kita sudah bicarakan dengan Mensesneg (Kementerian Sekretariat Negara) diminta dijadwalkan ulang namun menunggu jadwal dari pak Presiden," katanya.
Dirinya berharap peresmian segera dapat segera dilakukan agar tol Bengkulu dapat segera dioperasionalkan.
"Mudah-mudahan segera mungkin, tapi prinsipnya dari sisi PT. HK tol ini sudah siap dan dalam kondisi ready siap pakai. Jika ini sudah berjalan, untuk kelanjutan pembangunan seksi berikutnya akan lebih mudah," tambahnya.
BACA JUGA:Misi Khusus Percepatan Pembangunan Bengkulu, Jalan Tol Hingga Infrastruktur Pulau Enggano
Sementara itu, untuk pembangunan jalan tol Bengkulu seksi 2 Taba Penanjung - Kepahiang sendiri akan segera dilakukan setelah peresmian seksi 1.
Anggaran untuk pembangunan seksi 2 sendiri sebesar Rp18,7 triliun dari APBN untuk pembangunan jalan tol sepanjang 23 kilometer.
Dirinya berharap pembangunan jalan tol dapat segera berlanjut dan selesai. Agar akses masuk Kota Bengkulu terbuka lebar, sehingga diyakini bisa meningkatkan perekonomian daerah maupun perekonomian nasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: