Buhari Ditemukan dalam Keadaan Tertelungkup di Jalan Perkebunan Karet PTPN 7 Seluma

SELUMA, RAKYATBENGKULU.DISWAY.ID - Warga Desa Padang Pelawi, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Seluma, Senin (1/8/2022) pagi digemparkan dengan penemuan mayat seorang laki-laki.

Dari keterangan warga setempat identitas mayat laki-laki yang ditemukan bernama Buhari, berusia sekitar 50 tahun. Saat ditemukan dalam keadaan tertelungkup di jalan menuju perkebunan karet PTPN 7 unit Padang Pelawi.

"Iya. Almarhum namanya Buhari warga Desa Padang Pelawi. Kalau kronologisnya kita belum tahu waktu beliau ditemukan," ujar Doni, warga setempat.

Sementara itu, mendapatkan informasi tersebut personel Koramil Air Periukan dan Unit Reskrim Polsek Sukaraja langsung menuju lokasi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

BACA JUGA:Petani di Bengkulu Tengah Nekat Mencuri, Alasannya Tidak Ada Uang Lantaran Harga Sawit Murah

Saat TKP berlangsung warga yang ingin melihat temuan mayat Buhari tersebut dibatasi dengan garis polisi.

Penemuan sesosok mayat pria paruh baya di jalan ke perkebunan PTPN 7 unit Padang Pelawi sekitar pukul 06.30 WIB pada Senin (1/8/2022) ini memang sempat menghebohkan warga.

Warga yang penasaran dengan temuan mayat dalam posisi tertelungkup tersebut berbondong-bondong mendatangi lokasi kejadian.

Mayat ditemukan salah satu petani setempat yang saat itu ingin berangkat ke kebun karet. Kondisi mayat yang diketahui bernama Buhari dalam keadaan terlungkup di rerumputan di pinggir jalan menuju kebun.

BACA JUGA:Sedang Ngumpul Minum Tuak, Dua Pemuda Ditikam Hingga Tewas

Kepala Desa Padang Pelawi, Rudi Kismantoro membenarkan adanya menemuan sesosok mayat pria paruh baya tersebut

“Ya tadi ditemukan petani saat hendak ke kebun sekitar pukul 06.00 WIB dalam kondisi tertelungkup,” ujarnya.

Ia mengatakan, mayat tersebut merupakan warga Padang Pelawi bernama Buhari yang tinggal di Perluasan 2 Padang Pelawi.

“Saat ini sedang dilakukan evakuasi dari inafis Polres Seluma,” ungkapnya.

Sementara itu, permintaan keluarga mayat dilakukan autopsi sehingga mayat akan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Bengkulu.

Sumber: rbtv