Mengantuk di Pagi Hari, Konsumsi Kafein Malam Hari, Kurang Tidur dan Kekurangan Cairan
Mengantuk di Pagi Hari, Konsumsi Kafein Malam Hari, Kurang Tidur dan Kekurangan Cairan--rakyatbengkulu.disway.id
BACA JUGA:Ini Dia Bisnis Santai Jelang Tidur! Jasa Sleep Call: Bisa Sambil Guling - Guling Seraya Menenangkan
Keempat insomnia. Insomnia merupakan gangguan tidur yang dapat membuat kamu tetap terjaga di malam hari. Akibatnya kamu akan mengantuk di pagi hari.
Jika ini terjadi dalam jangka waktu lama, dampaknya tidak hanya membuat kamu mengantuk. Tetapi juga dapat menimbulkan berbagai penyakit kronis, seperti hipertensi.
BACA JUGA:Tips Menata Kamar Tidur Agar Harmonis dan Rezeki Mengalir, Sesuai Prinsip Feng Shui
Kelima efek samping obat-obatan tertentu. Mengonsumsi obat-obatan tertentu juga bisa menyebabkan kantuk di pagi hari.
Beberapa obat yang menimbulkan efek samping mengantuk adalah antipsikotik, antidepresan, antihistamin, obat tekanan darah, obat jantung, obat tiroid, dan obat asma.
Keenam kekurangan cairan. Penyebab kantuk di pagi hari bisa jadi karena dehidrasi atau kekurangan cairan. Dehidrasi dapat mengurangi aliran darah ke otak sehingga membuat tubuh lebih mudah mengantuk.
Selain itu, dehidrasi dapat menyebabkan mulut dan saluran napas kering serta kram kaki saat tidur. Akibatnya, kualitas tidur kamu pun terganggu.
BACA JUGA:Cegah Money Politic, Black Campaign, Sukseskan Pemilu 2024, Ditintelkam Polda Bengkulu Gelar FGD
Ketujuh gangguan metabolism. Berbagai gangguan metabolisme dalam tubuh seperti kadar natrium yang rendah dan hipoglikemia dapat menyebabkan seseorang mengalami gangguan kesadaran menyerupai kantuk.
Individu yang terkena dampak akan cenderung tertidur dan tidak lagi merespons lingkungannya.
Mencegah rasa kantuk bisa dilakukan dengan memastikan kamu cukup tidur. Selain itu, usahakan dapat kualitas tidur yang baik.
Jika kamu merasa tertekan, kehilangan minat dan menunjukkan tanda-tanda depresi segera konsultasi dengan psikiater untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: