Krisis Air Bersih Memicu Penyakit Menular, Waspada! Berikut Langkah Mengurangi Dampaknya
Warga saat mengambil air yang disediakan pemerintah. Namun yang perlu di waspadai, krisis air bersih memicu penyakit menular, Waspada! berikut langkah mengurangi dampaknya.--dok/rb
Ketika minum air, Anda juga wajib menghabiskan air minum di gelas. Anda juga bisa menggunakan air yang sudah digunakan sebelumnya untuk dapat digunakan kembali. Misal, air cucian beras bisa digunakan untuk menyiram tanaman, karena bisa menyuburkan tanaman.
BACA JUGA:Cukup Bayar Tiap 4 Bulan! Ini Tabel Lengkap KUR BSI sampai Rp500 Juta: Tenor 24 Bulan
2. Jangan Buang Sampah Sembarangan
Ketika Anda membuang sampah sembarangan, apalagi di saluran air, maka akibatnya kualitas air akan memburuk dan menjadi tidak bersih. Jadi langkah tepat adalah membuang sampat di tempat sampah.
BACA JUGA:Pinjam Rp100 Juta, KUR BSI Bisa Bayar Per 2 Bulan ! Tenor 12 Bulan sampai 24 Bulan
3. Reboisasi
BACA JUGA:Ingin Sukses Dapat KUR di BSI, Jangan Ajukan 7 Usaha Ini
Menanam pohon atau pelaksanaan reboisasi sangat tepat untuk mengurangi krisi air. Pasalnya, pohon memiliki akar berfungsi menyerap air dalam tanah. Semakin banyak pohon, maka cadangan air semakin banyak yang tersimpan.
BACA JUGA:Beda Cicilan KUR BSI dan BRI, Selisihnya Lumayan Bro !, Anda Bisa Perhatikan Tabelnya
4. Penampungan Air Hujan
BACA JUGA:Dahsyat! Tenor 2 Tahun Cukup Bayar 6 Kali, Cek Di Sini KUR Super Mikro BSI Metode Angsuran Periodic
Anda bisa membuat tempat penampungan air hujan karena bisa menjadi sumber air alternatif. Penampungan air hujan bisa menjadi solusi menambah ketersediaan air bersih. Pada akhirnya mengurangi krisis air bersih.**
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: