Nyaris 1 Minggu, Penikam Kakak Kandung hingga Kritis Masih Kabur ke Hutan, Polisi Buru Sampai Ketemu

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Firmansyah (33), pelaku penikaman Yadi (40), yang merupakan kakak kandungnya sendiri, pada Minggu (29/10/2023) siang, masih kabur ke hutan hingga, Jumat (3/11/2023).

BACA JUGA:Pelaku Penikaman dan Perampasan Handphone Tetangga di Rejang Lebong Dibekuk Polisi, Ini Tampangnya

Satuan Reskrim Polres Kaur dan Polsek Muara Sahung pun hingga saat ini masih terus memburu pelaku. Namun, polisi sama sekali belum menemukan jejak Firmansyah sebagai pelaku hingga saat ini.

BACA JUGA:Total 37 Miliar, Untuk KPU Rp 29 Miliar dan Bawaslu Rp 8 Miliar, Dana Hibah Pemilu Kota Bengkulu

Pelaku dan kakak kandungnya, adalah warga Desa Ulak Bandung Kecamatan Muara Sahung, Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu. Kejadian menimpah Yadi yang ditikam Firmansyah, tidak lain adalah adik kandungnya sendiri terjadi siang Minggu (29/10/2023). 

BACA JUGA:Gaya Hidup Tidak Sehat, Remaja Rentan Terkena Diabetes Tingkat 2, Bisa Menghambat Pertumbuhan

Kapolres Kaur AKBP Eko Budiman, S.K, M.IK, M.Si melalui Kasat Reskrim, AKP J Manurung, SH, mengatakan saat ini masih terus memburu pelaku penikaman terhadap kakak kandung sendiri tersebut. Hanya saja, pihaknya belum mengetahui keberadaan pelaku hingga saat ini. 

BACA JUGA:Pakai Paduan Warna Navy, Pemilik Kulit Kuning Langsat Terlihat Lebih Elegant

"Saat ini kami masih melakukan pencarian, mudah-mudahan pelaku secepatnya bisa ditemukan," ucap Kasat Reskrim. 

BACA JUGA:Yamaha XSR 155: Motor Retro Klasik yang Masih Terjangkau

Kasat Reskrim mengakui kalau upaya pencarian terhadap pelaku memang cukup menyulitkan anggotanya. Pasalnya, pelaku sendiri melarikan diri masuk ke arah hutan di area perkebunan masyarakat di Kecamatan Muara Sahung. 

BACA JUGA:Kenapa Sayuran Kangkung Dikatakan Bisa Bikin Ngantuk? Kandungan, Manfaat, dan Bahayanya

Meski demikian upaya pengejaran terhadap pelaku terus dilakukan aparat kepolisian. Tim Satuan Reskrim sudah bekerjasama dengan warga setempat. Tim berharap warga melapor ketika mengetahui informasi dan lokasi pelaku. 

BACA JUGA:Dol Menasional, Biasa Dimainkan Saat Ada Acara, Bukan Hanya Saat Festival Tabot Saja

Sumber: