Dana Desa Rp 170 Miliar, Belum Cair Rp 5 Miliar Lagi, Apa Penyebabnya? Simak Penjelasannya di Sini !

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Tahun 2023, Kabupaten Bengkulu Utara mendapat kucuran Dana Desa (DD) dengan total Rp 170 miliar. Dana Desa (DD) ini diperuntukkan bagi 215 desa di Kabupaten Bengkulu Utara.

BACA JUGA:Memprihatinkan, Pemilih Terbesar se-Indonesia, Tambahan Dana Desa Provinsi Ridwan Kamil Hanya Rp143,65 miliar

Sayangnya dana sebesar itu masih cukup banyak tersisa. Berdasar data di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Bengkulu Utara, perkiraan saat ini masih ada Rp 5 miliar lebih Dana Desa (DD) yang belum dikucurkan ke desa.

BACA JUGA:Dikenal Basis NU, Provinsi Jawa Timur Dapat Tambahan Dana Desa Fantastis

Padahal saat ini sudah memasuki pekan kedua November 2023 atau kurang dari dua bulan lagi akan memasuki akhir tahun anggaran. Jika dana tersebut tidak terserap akan kembali masuk ke program yang dianggarkan dalam APBDes 2024.

BACA JUGA:Wuih, Provinsi Capres Diberikan Tambahan Dana Desa Fantastis, Ada Apa Cek di Sini

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Bengkulu Utara, Margono, M.Pd menerangkan sampai saat ini masih ada 32 desa yang belum mengajukan pencairan DD tahap akhir. Satu diantaranya adalah desa dengan status desa mandiri. 

BACA JUGA:Tambahan Dana Desa Rp2 Triliun, Pagu Provinsi Bikin Ngeri, Cek Urutan se-Indonesia di Sini

“Sedangkan sisanya 31 desa adalah desa reguler yang belum mengajukan pencairan DD tahap akhir,” kata Margono.

BACA JUGA:Makan Durian Gratis, Datangi Festival Durian Bengkulu Tengah, Jangan Lewatkan ! Ini Jadwal dan Lokasinya

Ia menegaskan Dinas PMD Kabupaten Bengkulu Utara selalu membantu desa dalam pengajuan pencairan dana. Bantuan yang diberikan tersebut untuk memastikan syarat-syarat pengajuan pencairan tersebut sudah lengkap dan sesuai dengan aturan. 

BACA JUGA:Bukan hanya Kesehatan Fisik, Kesehatan Mental juga Penting untuk Dijaga

“Namun untuk 32 desa ini memang belum mengajukan pencairan dana. Sehingga memang dananya belum dikucurkan ke rekening atau kas desa masing-masing,” terangnya. 

BACA JUGA:Sering Minum Teh? Ini Dia Orang yang Pertama Kali Minum Teh di Dunia

Sumber: