Banyak Generasi Z Terjebak Pinjol, Ini 3 Tips Agar Tidak Terjebak Pinjaman Online di Usia Muda
Banyak Generasi Z Terjebak Pinjol, Ini 3 Tips Agar Tidak Terjebak Pinjaman Online di Usia Muda-- Foto: freepik.com/pressfoto
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Generasi Z, merupakan mereka yang lahir antara pertengahan tahun 1990-an hingga pertengahan tahun 2010-an, telah menjadi sasaran empuk bagi platform-platform Pinjaman Online (Pinjol).
Terdapat beberapa alasan mengapa begitu banyak dari mereka terjebak dalam perangkap pinjol ini.
Pertama, generasi ini tumbuh dalam era digital dengan akses mudah ke teknologi dan internet.
Kedua, kurangnya pendidikan keuangan yang memadai telah membuat kaum Generasi Z lebih rentan terhadap penawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.
BACA JUGA:Sampai Kapan Debt Collector Pinjaman Online Berhenti Menagih Utang Konsumen?
Sistem Paylater ini istilah dalam perbelanjaan online atau offline dengan model pembayaran kredit atau bayar nanti yang mengharuskan peminjam membayar dalam beberapa tahap atau angsuran.
Hal ini membuat pinjol tampak lebih mudah digunakan dan dapat dengan mudah dijangkau, namun pada kenyataannya, suku bunga tinggi dan biaya tersembunyi dapat mencekik peminjam.
Generasi Z sering kali tidak sepenuhnya memahami implikasi keuangan dari sistem paylater ini dan dapat dengan mudah terperangkap dalam utang yang tidak terkendali.
Berikut, 3 tips penting agar generasi muda tidak terjebak pinjol:
BACA JUGA:Perlu Tahu! Cara Cek KTP Apakah Terdaftar Pinjaman Online (Pinjol) atau Tidak, Simak Langkahnya
1. Pendidikan Keuangan
Salah satu cara terbaik untuk menghindari jebakan pinjol adalah dengan meningkatkan pemahaman keuangan.
Sekolah dan keluarga harus bekerja sama dalam memberikan pendidikan keuangan kepada generasi muda. Mereka perlu memahami tentang suku bunga, biaya, dan konsekuensi dari utang.
2. Pentingnya Rencana Keuangan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: