Terungkap! Ini Identitas Mayat Pria yang Ditemukan di Liku Sembilan, Ternyata Warga Kota Bengkulu

BENTENG, RAKYATBENGKULU.COM - Identitas mayat pria yang ditemukan dikawasan Liku Sembilan Kabupaten Bengkulu Tengah akhirnya terungkap.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Rakyatbengkulu.com, mayat yang tersebut ternyata bernama Ilham Zayuti (27) warga Jalan Merawan Kelurahan Sawah Lebar Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu.

Saat ini jenazah korban yang ditemukan didekat kawasan objek wisata bunga Rafflesia di kawasan Desa Tanjung Heran Kecamatan Taba Penanjung ini sudah berada di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Bengkulu.

Penemuan jenazah korban cukup menghebohkan dan apa yang dialami oleh mayat pria ini menjadi tanda tanya besar sehingga muncul dugaan bahwa korban ini diduga dibunuh. 

BACA JUGA:Ada Dugaan Dibunuh, Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Dalam Kondisi Jari Putus di Liku Sembilan

Saat polisi melakukan identifikasi pada mayat tersebut, beberapa jari tangannya sudah terpotong. Di sekitar lokasi tempat penemuan jenazah korban, polisi juga menemukan sarung pisau serta jari-jari korban yang sudah terpisah dari tangan. 

Apakah sarung pisau ini berasal dari pisau untuk memutilasi jari korban masih belum diketahui.

Selain itu juga ada luka yang diakibatkan benda tajam di leher korban. Polisi juga menemukan beberapa luka lainnya. Termasuk di bagian belakang kepala korban juga terluka dan ditemukan darahm

Untuk keperluan visum terhadap korban, polisi membawa jenazah korban ke RS Bhayangkara. 

BACA JUGA:Kabar Terbaru Mayat Pria Tergantung di Pohon Ketaping Pantai Panjang, Diduga Pelaku Pembunuhan

Sementara, sarung pisau yang di temukan di sekitar lokasi penemuan jenazah korban diamankan polisi. Berikut juga sebuah sepeda motor Yamaha Jupiter Z warna merah dengan nomor polisi B 6409 FYX. 

Kapolres Benteng, AKBP. Dedi Wahyudi melalui Kapolsek Taba Penanjung, Iptu. Junairi menjelaskan bahwa yang menemukan mayat tersebut pertama kali adalah penjaga objek wisata Bunga Rafflesia. 

Sang penjaga menemukan mayat tersebut disaat mau mengantarkan dua pengunjung yang ingin melihat Bunga Rafflesia.

"Saat ingin mengantarkan Bunga Rafflesia inilah penjaga melihat ada mayat di lokasi tersebut. Melihat ada mayat tersebut, penjaga bersama dua pengunjung tersebut berlari," ujarnya.

Sumber: