Belasan Rumah Terancam Amblas ke Sungai, 6 Kecamatan di Mukomuko Terendam Banjir

Karena ada 5 rumah yang sebagian bangunan sudah amblas ke dalam sungai.

Adapun hal ini dikarenakan derasnya air banjir sehingga menyebabkan erosi pada bantaran sungai yang di atasnya terdapat bangunan rumah warga.

“Ada 2 rumah warga yang sudah sebagian bangunan masuk ke dalam sungai, sedangkan untuk rumah yang bakal menjadi korban selanjutnya ada kurang lebih belasan rumah, baik di Desa Lubuk Gedang dan Desa Arah Tiga rumah,” ujarnya.

BACA JUGA:KPU Mukomuko Disebut Bawaslu Buka Kotak Suara, Fakta Terungkap dalam Sidang 2 KPU Kabupaten

Untuk 5 rumah yang sebagian bangunannya sudah masuk kedalam sungai.

Para pemilik sudah diminta mengungsi sementara.

Untuk menghindari erosi lanjutan kalau terjadi hujan kembali.

Berhubungan dengan erosi ini, sebenarnya sebelumnya juga sudah pernah terjadi.

BACA JUGA:Update 24 Februari Kursi DPRD Provinsi Dapil Mukomuko: Ini Caleg Suaranya Makin Moncer

Karena jarak bangunan rumah warga dengan bibir sungai pada saat ini hanya menyisakan kurang dari 20 meter.

“Kami telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial, dan PUPR berkaitan dengan penanganan korban yang saat ini rumahnya tidak dapat ditempati lagi,” ungkapnya.

Walaupun hujan sudah berhenti seluruh masyarakat di Mukomuko tetap di himbau untuk siaga dan waspada bencana.

Karena Intensitas hujan yang masih tinggi pada saat ini dan masih sangat berisiko memicu bencana di sejumlah wilayah, baik banjir, longsor ataupun pohon tumbang.

BACA JUGA:Update! 25 Caleg untuk DPRD Mukomuko: Golkar, Hanura dan Gerindra Kursi Pimpinan

Untuk mengantisipasi potensi bencana yang terjadi, tim reaksi cepat BPBD Mukomuko terus memantau cuaca dengan berkoordinasi ke BMKG Bengkulu.

Sumber: