6 Kondisi Penyakit yang Rentan Terjadi Saat Cuaca Panas, Pahami Cara Mencegahnya

Pekerja yang melakukan aktivitas di luar ruangan memiliki risiko tinggi untuk mengalami kram otot akibat panas.

Kram otot ini akibat dehidrasi, yakni ketika tubuh kehilangan banyak cairan dan elektrolit akibat keringat berlebih selama terkena panas.

Saat mengalami ini, kamu mungkin saja merasakan ketegangan otot di lengan, bahu, kaki, betis, perut, hingga tulang rusuk.

6. Heat exhaustion

Dalam kondisi lebih parah, dehidrasi dapat mengakibatkan kelelahan ekstrem akibat panas (heat exhaustion).

BACA JUGA:Hubungan Antara Kurang Tidur dan Sakit Kepala Sebelah, Ini yang Perlu Diketahui

Penyakit akibat cuaca panas yang berlebihan ini terjadi sebagai respons tubuh akan hilangnya air dan elektrolit yang berlebihan.

Akibatnya, tubuh kamu jadi tidak mampu mendinginkan diri dengan baik.

Heat exhaustion lebih banyak dialami orang yang berusia lebih tua, bekerja di lingkungan panas, atau mengidap tekanan darah tinggi.

Secara umum, kelelahan akibat panas dapat memberikan gejala, seperti sakit kepala, pusing, perasaan linglung, kulit pucat, detak jantung cepat, dan urine berwarna keruh.

Cara Mencegah Penyakit Akibat Cuaca yang Panas

Setelah mengetahui adanya risiko penyakit akibat cuaca panas, kamu bisa melakukan beberapa langkah pencegahan, diantaranya:

BACA JUGA:9 Gejala Stroke yang Sering Terabaikan, Salah Satunya Sakit Kepala

1. Tetap berada di tempat yang cukup teduh atau bila memungkinkan berada di ruangan ber-AC.

2. Gunakan pelindung tubuh, seperti topi, payung saat harus beraktivitas di luar ruangan.

Sumber: