BANNER KPU
HONDA

Layangan Adu, Pelangi Rejang Lebong Perkenalkan Olahraga Rekreasi Masyarakat

Layangan Adu, Pelangi Rejang Lebong Perkenalkan Olahraga Rekreasi Masyarakat

Layangan Adu, Pelangi Rejang Lebong Perkenalkan Olahraga Rekreasi Masyarakat--badri/rakyatbengkulu.com


Layangan Adu, Pelangi Rejang Lebong Perkenalkan Olahraga Rekreasi Masyarakat--badri/rakyatbengkulu.com

"Olahraga layang-layang aduan ini memang ringan dilakukan, namun memiliki manfaat besar bagi kita. Karena itulah kita harus ajak masyarakat agar gemar untuk berolahraga ini. Disamping itu pemerintah sudah membuat wadah olahraga tradisional dan rekreasi masyarakat untuk kita bisa berpartisipasi di tingkat nasional," terang Andi.

Kita ketahui bersama sambung Andi, bahwa atlet-atlet Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu sudah dikenal ditingkat nasional.

dan beberapa kali menjadi pemenang Pekan Olahraga Tradisional dan Rekreasi Masyarakat Indonesia.

"Seperti pada tahun 2017 silam, atlet-atlet Rejang Lebong dengan Cabang Olahraga Terompah Panjang di Banjarmasin meraih mendali Emas, di ajang Potradnas tahun 2023 di Bandung serta di Jambi dalam Fornas 2018," sampai Andi. 

BACA JUGA:Terindikasi 15 Orang Meninggal Dunia Akibat Terjangan Banjir Lahar Dingin Sumatera Barat

Sementara itu, Ketua Pelangi Rejang Lebong, Wahyu Sujayadi dalam sambutannya menyampaikan, bahwa mini festival layangan adu ini dilaksanakan bertujuan untuk mengenalkan olahraga rekreasi masyarakat Indonesia. 

Yakni layangan adu dan juga merupakan permainan tradisional yang harus tetap dilestarikan.

"Selain untuk melestarikan olahraga tradisional dan rekreasi masyarakat Indonesia, HUT Kota Curup ke-144, ada 64 peserta ini datang dari berbagai Kabupaten kota se-Provinsi Bengkulu termasuk dari Provinsi Jambi," kaya Wahyu.


Layangan Adu, Pelangi Rejang Lebong Perkenalkan Olahraga Rekreasi Masyarakat--badri/rakyatbengkulu.com

Menanggapi persiapan Fornas tahun 2025 mendatang di Lombok NTB sambung Wahyu, bahwa pihaknya dan para atlet-atlet layangan adu telah mempersiapkan latihan-latihan sejak beberapa waktu lalu hingga siap untuk ikut seleksi Fornas 2024 mendatang.

"Tentu selain sebagai olahraga, hobi dan atlet layangan adu memiliki kesempatan untuk menorehkan prestasi hingga ke tingkat nasional. Sehingga harus dipersiapkan sejak dini," singkat Wahyu.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: