BANNER KPU
HONDA

Imbauan untuk Jemaah Haji, Penggunaan Lakban pada Barang Bawaan Jangan Berlebihan, Bakal Berakibat Ini !

Imbauan untuk Jemaah Haji, Penggunaan Lakban pada Barang Bawaan Jangan Berlebihan, Bakal Berakibat Ini !

Daker Bandara Abdillah jangan berlebihan penggunaan lakban--Instagram/kemenag_RI

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Kebiasaan yang dilakukan oleh para jemaah haji dalam menggunakan lakban atau selotip pada barang bawaan hendaknya memperhatikan peraturan berlaku.

Pasalnya, ada imbauan untuk jemaah haji atas penggunaan lakban atau selotip yang digunakan dalam menyimpan barang bawaan untuk dibawa ke tanah air.

Imbauan untuk jemaah haji ini hendaknya menjadi perhatian dan perlu diingat. Penggunaan Lakban pada barang bawaan jangan berlebihan, bakal berakibat ini !

Dimana, benda-benda barang bawaan yang di-lakban oleh jemaah haji nanti berpotensi untuk dibongkar oleh pihak petugas Bandara.

BACA JUGA:BSI Tabungan Haji Indonesia, Dapatkan Banyak Fasilitas dengan Setoran Awal hanya Rp 100.000

BACA JUGA:Kloter Pertama 393 Jemaah Haji Sampai di Madinah, Jemaah Haji Lansia Gunakan Fast Track

Pembongkakran lantaran dilakukan lakban yang berlebihan untuk barang bawaan di koper bagasi.

Melalui kepala Daker Bandara Abdillah memberikan imbauan untuk para jemaah haji dalam penggunaan lakban atau selotip.

Jemaah haji untuk tidak memberi lakban atau selotif secara berlebihan hal tersebut berakibat di Bandara.

Untuk itu, melalui website kemenag.go, Abdillah mengungkapkan,

"Untuk para jemaah haji dimohonkan untuk jangan menggunakan lakban atau selotip secara berlebihan terhadap barang bawaan."

Hal tersebut dapat mengundang kecurigaan kepada para petugas Bandara nantinya terhadap barang bawaan para jemaah yang disimpan dalam koper bagasi atau kabin sehingga membuat bisa dibongkar.

BACA JUGA:Begini Kondisi Cuaca dan Suhu di Arab Saudi Menjelang Musim Haji, CJH Wajib Persiapkan Diri

BACA JUGA:Tak Perlu Khawatir Soal Menu Makanan, Jemaah Haji Disediakan Katering Masakan Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: