BANNER KPU
HONDA

Kematian Zhang Zie Lie di Lapangan Bulutangkis, Begini Tanggapan Dokter Tirta

Kematian Zhang Zie Lie di Lapangan Bulutangkis, Begini Tanggapan Dokter Tirta

Kematian Zhang Zie Lie di Lapangan Bulutangkis, Begini Tanggapan Dokter Tirta--Tiktok/ina_badminton

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Kematian Zhang Zie Lie di lapangan bulu tangkis saat mengikuti ajang Asia Junior Championship 2024 membawa kabar duka yang mendalam untuk para pebulutangkis.

Kematian dari atlet bulutangkis China ini belum diketahui penyebab pastinya karena terlihat sebelum menunggu servis dari lawannya Kazuma Kawano asal Jepang, Zhang Zie Lie tampak kejang di tengah lapangan. 

Dalam pemeriksaan sementara kematian Zhang Zie Lie disebabkan oleh henti jantung dimana dia merupakan seorang atlet yang tentunya sudah melakukan uji latihan terlebih dahulu.

Setelah mengalami kejang di lapangan Zhang Zie Lie langsung dilakukan penanganan secara cepat oleh tim medis, baik itu dari panitia penyelenggara langsung membawanya ke rumah sakit terdekat.

BACA JUGA:Nekat Maling Handphone Buat Jajan dan Beli Minuman Keras, 2 Pria Ini Berakhir Ditangan Polisi

Panitia penyelenggara berikut juga tim medis sudah melakukan pertolongan pertama pada Zhang Zie Lie dan membawa ke rumah sakit terdekat yakni RSPAU Dr S. Hardjolukito.

Namun sayangnya nyawa dari Zhang Zie Lie tidak dapat diselamatkan lagi sehingga tim medis melansir kematian atlet Cina ini kepada tim Cina pada pukul 20.50 WIB.

Dari kasus tersebut ternyata Dokter Tirta memiliki asumsi mengenai kematian yang terjadi pada saat di lapangan bulu tangkis dimana atlet berumur 17 tahun itu menghembuskan nafas terakhirnya.

Dalam publikasinya di akun Tik Tok milik Dokter Tirta sendiri dia menyatakan turut berduka cita atas kematian dari Zhang Zie Lie pada tanggal 30 juni 2024 lalu.

BACA JUGA:All New Honda BeAT Sangat Dinantikan di Bengkulu, Terbukti dengan 200 Unit Inden!

"Yang pertama ketika pebulutangkis jatuh terkapar itu kemungkinan besar ada kelainan elektrik pada jantung atau gangguan ritme pada jantung," kata Dokter Tirta.

Dikatakan lebih lanjut oleh Dokter Tirta kemungkinan besarnya adalah terjadinya gangguan elektrik pada ritme jantung atlet tersebut yang menyebabkan terjadinya kejang-kejang saat di lapangan.

Dokter Tirta juga menyatakan bahwa ini hanya asumsinya saat melihat video yang merekam detik-detik saat Zhang Zie Lie jatuh terkapar dan mengalami kejang-kejang.

"Yang mengakibatkan pasokan darah ke seluruh tubuh itu berkurang secara drastis terutama otak ada dua kondisi yang menyebabkan hal ini kalau kita melihat dari video disclaimer ini hanya edukasi," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: