BMKG Ingatkan Warga Bengkulu untuk Selalu Waspada Terhadap Potensi Gempa
Selalu waspada terhadap potensi gempa, BMKG selalu ingatkan warga Bengkulu.--ANTARA/Anggi Mayasari
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Kepahiang mengingatkan masyarakat di Provinsi Bengkulu untuk selalu waspada terhadap potensi gempa di wilayah tersebut.
Pengamat Meteorologi dan Geofisika Muda BMKG Kepahiang, Sabar Ardiansyah, menjelaskan bahwa provinsi ini merupakan wilayah yang aktif gempa dan tsunami karena dilalui oleh zona subduksi megathrust, baik di darat maupun lautan, yang menyebabkan adanya patahan atau sesar.
"Masyarakat diharapkan tidak panik, namun harus mengenali wilayah dan tempat pengungsian terdekat jika terjadi tsunami atau gempa kuat. Mengetahui hal tersebut sangat penting agar saat berada di titik aman, masyarakat bisa mencari informasi lainnya," kata Sabar di Kota Bengkulu, Sabtu.
Secara ilmiah, potensi gempa di wilayah Bengkulu bisa mencapai magnitudo 8,5 yang berpotensi terjadi di Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara.
BACA JUGA:BMKG Catat 255 Gempa di Bengkulu dari Januari hingga Juli 2024, Fenomena Alam yang Terus Berulang
Kemudian, magnitudo 8,9 di Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat dengan potensi tsunami mencapai 10 meter.
Sabar juga menjelaskan bahwa seringnya terjadi gempa dengan magnitudo rendah, seperti di bawah magnitudo 5, dapat membantu mengurangi energi yang berpotensi menyebabkan gempa besar.
"Namun, kapan waktunya terjadi gempa besar itu belum bisa diketahui. Energi besarannya bisa dihitung secara ilmiah," tambahnya.
BMKG Bengkulu bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana alam, terutama gempa dengan kekuatan besar.
BACA JUGA:Bapenda Kota Bengkulu: Program Pemutihan PBB Berlanjut Hingga Desember 2024
BACA JUGA:Kenali 8 Tanda Ini Jika Orang Lain Ingin Menjalani Hidup Sepertimu
Masyarakat juga diberikan pemahaman mengenai mitigasi gempa bumi, selalu mempersiapkan diri untuk evakuasi, dan tidak mudah terpancing oleh informasi atau isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Sejak Januari hingga pertengahan Juli 2024, Provinsi Bengkulu telah mengalami 255 kali gempa bumi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: