Asal Mula dan Proses Pembuatan Tape Singkong di Indonesia

1. Pemilihan Singkong

Pilih singkong berkualitas baik, tidak terlalu tua atau muda, agar tekstur tape optimal.

2. Pengupasan dan Pencucian

Singkong dikupas dan dicuci bersih untuk menghilangkan kotoran, mencegah kontaminasi mikroorganisme.

BACA JUGA:9 Manfaat Daun Dewa, Solusi Alami untuk Menurunkan Tekanan Darah

BACA JUGA:Mitos Larangan Bunuh Tikus di Sawah Bisa Rugikan Petani, Benarkah?

3. Pengukusan atau Perebusan

Singkong dikukus atau direbus hingga matang, tetapi tidak terlalu lunak, agar kualitas tape terjaga.

4. Pendinginan

Setelah matang, singkong didinginkan hingga suhu ruangan agar ragi dapat bekerja optimal.

5. Penambahan Ragi

Ragi tape ditaburkan merata pada singkong, mengandung mikroorganisme yang mendukung proses fermentasi.

6. Fermentasi

Singkong yang diberi ragi disimpan dalam wadah tertutup, biasanya dibungkus daun pisang, selama 2-3 hari di tempat sejuk dan kering.

BACA JUGA:8 Manfaat Daun Suruhan yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Meningkatkan Sirkulasi Darah

Sumber: