HONDA

Bibit Siklon Tropis Picu Cuaca Ekstrem di Bengkulu, BMKG Ingatkan Warga Waspada

Bibit Siklon Tropis Picu Cuaca Ekstrem di Bengkulu, BMKG Ingatkan Warga Waspada

Bibit Siklon Tropis Picu Cuaca Ekstrem di Bengkulu, BMKG Ingatkan Warga Waspada--Foto Antaranews.com

RAKYATBENGKULU.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan bahwa cuaca ekstrem berupa angin kencang dan hujan deras yang melanda Bengkulu beberapa hari terakhir disebabkan oleh terbentuknya bibit siklon tropis di Samudra Hindia.

"Kondisi tersebut menyebabkan terjadinya angin kencang dan hujan lebat, yang diperburuk oleh kedekatan Bengkulu dengan wilayah perairan yang sedang mengalami gangguan atmosfer," jelas Prakirawan BMKG Stasiun Klimatologi Pulau Baai Bengkulu,  Rudi Wahyu dikutip AntaraNews.com.

Rudi memaparkan bahwa puncak musim hujan di Bengkulu diperkirakan berlangsung antara Desember 2024 hingga Januari 2025. 

Angin Muson Barat, yang membawa kelembapan tinggi dari Asia, menjadi faktor utama meningkatnya intensitas hujan di wilayah Sumatera, termasuk Bengkulu.

BACA JUGA:2 Rumah di Kepahiang Ludes Terbakar, Salah Satunya Rumah Imam Desa

BACA JUGA:UMK Rejang Lebong Tahun 2025 Sebesar Rp2,6 Juta per Bulan, Disnakertrans Lakukan Sosialisasi

Lebih lanjut, ia menyoroti gangguan atmosfer berupa fenomena Non-Oscillating Gravity Wave (NGO) yang turut berkontribusi terhadap cuaca buruk di daerah tersebut.

"Puncak musim hujan ini perlu diwaspadai, terutama dengan angin kencang yang berpotensi terjadi secara tiba-tiba. Masyarakat harus tetap waspada terhadap perubahan cuaca yang cepat, seperti hujan mendadak dan angin kencang," imbau Rudi.

Dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem, BMKG mengingatkan masyarakat Bengkulu, terutama di kawasan rawan banjir dan dataran rendah, agar lebih berhati-hati. Intensitas hujan yang tinggi dapat memicu banjir sewaktu-waktu.

"Untuk wilayah yang berpotensi terjadinya banjir harus ekstra waspada, begitu juga dengan pohon-pohon tua yang bisa tumbang akibat angin kencang," tambah Rudi.

BACA JUGA:Tips Membasmi Rumput Liar di Halaman Rumah Tanpa Bahan Kimia, Lakukan 5 Cara Berikut

BACA JUGA:Trustworthy News Indicators dengan 11 Indikator Kepercayaan Media

Tak hanya itu, gelombang tinggi di perairan sekitar Bengkulu juga menjadi perhatian serius, terutama bagi nelayan dan masyarakat pesisir. 

BMKG mengimbau agar warga selalu memantau perkembangan cuaca terkini demi keselamatan bersama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: