HONDA

Hukum Tukar Tambah Emas dalam Islam, Jangan Sampai Riba!

Hukum Tukar Tambah Emas dalam Islam, Jangan Sampai Riba!

Jangan sampai riba, Begini aturan tukar tambah emas menurut syariah Islam --Instagram/halalcorner

Prinsip ini sesuai dengan hadis Nabi Muhammad SAW dalam riwayat hadist Muslim nomor 1.583 yang mengatakan bahwa emas harus dipertukarkan dengan emas dengan takaran yang sama dan harus dilakukan dalam satu waktu (tunai).

BACA JUGA:Shio Paling Produktif di Februari 2025, Rahasia Sukses Kerja Kamu!

BACA JUGA:Wow! Dunia Kerja 2025 Membutuhkan Hard Skill Ini

Artinya, jika tukar tambah emas dilakukan dengan penukaran emas yang memiliki kualitas dan berat yang sama tanpa ada tambahan harga atau nilai yang memberatkan salah satu pihak, maka transaksi ini dianggap sah.

3. Tukar Tambah dengan Pembayaran Selisih 

Jika terdapat perbedaan harga antara emas yang ditukar dan emas baru yang akan diperoleh, pembayaran selisih harga bisa dilakukan. Dalam hal ini, pembayaran selisih yang dilakukan harus adil dan transparan. 

Misalnya, jika seseorang menukar emas seberat 10 gram dengan emas seberat 5 gram dan ada selisih harga, maka pembayaran selisih ini harus dilakukan secara jelas dan tanpa paksaan.

4. Pentingnya Kejelasan dalam Transaksi 

Kejelasan dalam transaksi adalah kunci utama dalam hukum tukar tambah emas. Baik dalam hal berat, kualitas, maupun harga, setiap pihak harus tahu dengan jelas apa yang mereka terima dan apa yang mereka bayar. 

BACA JUGA:Musim Durian di Kedurang Berakhir, Pedagang Raup Omzet Jutaan Rupiah

BACA JUGA:Monitoring Dana Desa, Kejari Bengkulu Selatan Gunakan Aplikasi Ini

Ketidakjelasan atau kesepakatan yang tidak transparan bisa menimbulkan perselisihan atau bahkan menjadikan transaksi tersebut tidak sah menurut hukum Islam.

Hukum tukar tambah emas dalam Islam dapat diterima asalkan memenuhi syarat-syarat yang sesuai dengan prinsip syariah, yaitu tanpa adanya unsur riba, ketidakadilan dalam penetapan harga, dan dilakukan dengan kejelasan transaksi. 

Oleh karena itu, sangat penting untuk memastikan bahwa setiap transaksi dilakukan dengan prinsip keadilan dan keterbukaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: