HONDA

Waspada DBD, Dinkes Bengkulu Selatan Imbau Masyarakat Jaga Kebersihan Lingkungan

Waspada DBD, Dinkes Bengkulu Selatan Imbau Masyarakat Jaga Kebersihan Lingkungan

Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Selatan--Heru/Rakyatbengkulu.com

BENGKULU SELATAN, RAKYAT BENGKULU.COM – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bengkulu Selatan mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). 

Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Selatan, Helma Boti menyatakan bahwa sejak awal Januari 2025 telah tercatat 10 kasus baru DBD. 

Sementara itu, pada tahun 2024, Dinkes Bengkulu Selatan mencatatkan 272 kasus DBD.

“Kami berharap semoga di tahun 2025 ada penurunan kasus dari tahun sebelumnya,” ujar Helma Boti.

BACA JUGA:Bupati dan Wakil Bupati Rejang Lebong Tolak Pengadaan Mobil Dinas Baru, Alihkan Anggaran untuk Perbaikan Jalan

BACA JUGA:Musyawarah Desa Beringin Datar Bahas Program Swasembada Pangan, Namun Belum Ada Keputusan Final

Helma mengungkapkan beberapa langkah pencegahan DBD yang bisa dilakukan oleh masyarakat, seperti menggunakan jaring nyamuk saat tidur, memakai obat nyamuk, dan rutin menguras tempat-tempat air yang tergenang. 

Pencegahan ini penting untuk menghindari gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus, yang merupakan penyebab utama DBD.

“Jadi untuk obat nyamuk itu bisa ditaburkan di bak mandi, silakan ambil di puskesmas masing-masing dan semuanya gratis. Dengan diberikan obat nyamuk, kami berharap nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus yang menyebabkan DBD tidak dapat hidup dan berkembang biak,” jelas Helma.

Tak hanya itu, Helma juga mengimbau agar masyarakat turut menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal mereka. 

BACA JUGA:8 Cara Efektif Memotivasi Anak untuk Makan Sendiri dengan Menyenangkan

BACA JUGA:7 Cara Efektif Mendisiplinkan Anak Tanpa Menghancurkan Harga Dirinya

Genangan air bersih yang tidak mengalir menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk penyebab DBD. Oleh karena itu, membersihkan genangan air dan bak mandi secara rutin sangatlah penting.

“Biasanya nyamuk DBD itu suka pada genangan air bersih, seperti air di dalam bak atau air hujan yang tergenang dan tidak tersentuh langsung oleh tanah. Maka kami meminta kepada masyarakat untuk membersihkan air-air tergenang tersebut dan bak mandi juga harus sering dibersihkan minimal dua kali seminggu, agar terhindar dari bintik-bintik nyamuk yang dapat menyebabkan penyakit DBD,” tutup Helma.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: