Banjir Bandang di Lebong Akibat Hujan Deras, Rumah Warga Hanyut Terbawa Arus

REJANGLEBONG, RAKYATBENGKULU.COM – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu, pada Rabu 5 Maret 2025 malam menyebabkan kenaikan debit air sungai di Desa Sukau Datang 1 Kecamatan Tubei. 

Akibatnya, sebuah rumah milik warga setempat, Sukardi (35), hancur dan terbawa arus deras.

Pada saat kejadian, Sukardi tidak berada di rumah, melainkan sedang berada di kebun kopi miliknya. 

Kejadian pertama kali diketahui oleh seorang warga, Rodi (40) yang kebetulan melintas di sekitar lokasi. 

Rodi melihat air sungai sudah meluap hingga ke permukaan rumah Sukardi dan segera memberi tahu warga sekitar agar mereka bersiap menghadapi situasi darurat.

BACA JUGA:Waspada! Hujan Deras Ancam Bengkulu Tengah, BPBD Siagakan Posko Darurat

BACA JUGA:Jangan Asal! Mengenali Gejala Motor yang Menggunakan Oli Palsu

Namun, derasnya arus sungai yang semakin meningkat menyebabkan rumah semi permanen berukuran 9 x 7 meter itu tak mampu bertahan. 

Dalam hitungan detik, rumah yang terbuat dari bata itu roboh dan hanyut terbawa arus.

Meski kehilangan tempat tinggal dan seluruh barang berharga, keluarga Sukardi bersyukur karena mereka selamat dari bencana ini. 

--

Beruntung, saat kejadian mereka tidak berada di rumah. 

Menurut laporan kepolisian, Sukardi dan keluarganya sedang berada di kebun, sehingga tidak menjadi korban dalam insiden tersebut.

Kapolres Lebong, AKBP Awilzan melalui PS Kasubsi PIDM Humas, Aipda Syaiful Anwar mengungkapkan bahwa rumah yang hanyut tersebut memang berada di lokasi rawan banjir. 

Sumber: