Singsot: Siulan Kematian, Teror Mistis di Balik Larangan Bersiul Saat Senja

Film Singsot jadi salah satu rekomendasi tontonan horor yang dapat dinikmati --Instagram/cinema.21
Versi film pendek Singsot sebelumnya telah berhasil meraih berbagai penghargaan, seperti Film Horor Terbaik di Taman Festival Bandung 2017 dan Film Terbaik di Fiagra Horror Film Festival 2016.
Keberhasilan tersebut menjadi alasan kuat untuk mengembangkan kisah ini ke dalam film panjang, sehingga bisa menjangkau lebih banyak penonton dan menggali lebih dalam elemen horor serta mitologi yang ada di dalamnya.
Pemeran dan Tim Produksi
Film ini menghadirkan sejumlah aktor berbakat, termasuk Ardhana Jovin sebagai Ipung, serta aktor senior Landung Simatupang dan Sri Isworowati sebagai kakek dan neneknya.
Siti Fauziah dan Jamaluddin Latif juga turut bergabung memperkuat deretan pemeran.
BACA JUGA:Bukan Halangan Muslimah Haid, Begini Cara Tetap Meraih Keutamaan Malam Lailatul Qadar?
Sutradara Wahyu Agung Prasetyo kembali mengarahkan film ini, dengan naskah yang ditulis oleh Vanis, memastikan bahwa cerita tetap autentik dan kuat dalam penyampaian unsur budaya serta atmosfer horornya.
Eksplorasi Mitos Jawa dalam Film
Singsot mengangkat kepercayaan masyarakat Jawa tentang larangan bersiul saat senja atau malam hari.
Dalam budaya setempat, bersiul pada waktu tersebut dianggap pamali karena dipercaya dapat mengundang makhluk halus atau roh jahat.
Film ini tidak hanya menghadirkan pengalaman horor yang menegangkan, tetapi juga memperkenalkan penonton pada nilai-nilai budaya dan mitos lokal yang masih dipercaya hingga kini.
BACA JUGA:Bukan Halangan Muslimah Haid, Begini Cara Tetap Meraih Keutamaan Malam Lailatul Qadar?
BACA JUGA:Menikmati Ramadan: Cara Menghindari Emosi Berlebihan pada Anak Saat Puasa
Jadwal Rilis dan Antisipasi Penonton
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: