Jalan S. Parman Bengkulu Disulap Jadi Malioboro Mini: Ruang UMKM dan Seniman, Pohon Dipangkas Estetik

Jalan S. Parman Bengkulu Disulap Jadi Malioboro Mini: Ruang UMKM dan Seniman, Pohon Dipangkas Estetik--Nova Dwi Amanda/rakyatbengkulu.com
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Pemerintah Kota Bengkulu mulai berbenah menghadirkan wajah baru kawasan Jalan S. Parman.
Mengusung konsep serupa Jalan Malioboro Yogyakarta, jalur utama ini tengah ditata ulang untuk menjadi destinasi wisata dan pusat ekonomi kreatif yang menarik dan ramah masyarakat.
Langkah awal dimulai dengan pemangkasan pohon oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bengkulu.
BACA JUGA:Remaja Bengkulu Dievakuasi dari Bukit Kaba Akibat Diduga Hipotermia di Tengah Cuaca Ekstrem
Pemangkasan ini bukan hanya untuk keamanan pengguna jalan, tapi juga untuk memperindah kawasan.
"Kami lakukan pemangkasan sekaligus membentuk pohon-pohon menyerupai bonsai agar terlihat lebih rapi dan artistik," jelas Kepala DLH Bengkulu, Riduan, Minggu, 13 April 2025.
Trotoar Jadi Zona UMKM dan Panggung Seniman
Tak hanya soal estetika, proyek penataan ini juga menyasar area pedestrian.
BACA JUGA:Harga Emas Tembus Rp1,9 Juta per Gram, Warga Bengkulu Ramai-Ramai Borong Antam
BACA JUGA:Curiga Tapi Tak Pasti? Ini 7 Tanda Pasangan Selingkuh Saat LDR yang Tak Disadari
DLH akan bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk menata ulang trotoar menjadi lebih fungsional dan mendukung aktivitas ekonomi malam hari.
"Trotoar akan difungsikan ganda: sebagai tempat berjualan UMKM di malam hari dan area pertunjukan terbuka bagi seniman lokal," tambah Riduan.
Target Rampung Akhir April 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: