Awards Disway
HONDA

567 Tenaga PPPK Segera Mengabdi, 14 Dicoret karena Tidak Layak

567 Tenaga PPPK Segera Mengabdi, 14 Dicoret karena Tidak Layak

Calon peserta PPPK tahap II Kabupaten Seluma saat menggelar aksi beberapa waktu lalu--Foto KORANRB.ID

RAKYATBENGKULU.COM - Sebanyak 567 tenaga honorer di Kabupaten Seluma bersiap untuk menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap I. 

Proses administrasi pengangkatan kini memasuki tahap akhir, termasuk pengisian Daftar Riwayat Hidup (DRH) melalui portal Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN) milik Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Bupati Seluma, Teddy Rahman, SE., MM, menegaskan bahwa proses ini membutuhkan waktu dan ketelitian, karena merupakan bagian dari sistem nasional yang harus dipenuhi seluruh peserta yang telah dinyatakan lulus seleksi.

"Untuk THLT yang lolos seleksi PPPK tahap I segera akan kami bagikan SK-nya. Mohon bersabar, karena saat ini masih proses. Salah satunya adalah proses pengisian DRH,” ujar Bupati.

BACA JUGA:180 PPPK Siap Dilantik Oktober, Anggaran Rp4 Miliar Disiapkan

BACA JUGA:Wagub Mian Bawa Sentuhan Kemanusiaan ke Enggano, Anak Yatim Jadi Perhatian Utama

Proses pengisian DRH menjadi prasyarat untuk penerbitan Nomor Induk Kepegawaian (NIK) yang kemudian akan menjadi dasar Bupati dalam menandatangani SK pengangkatan resmi para tenaga PPPK.

"Kita usahakan secepatnya. Karena semuanya butuh proses," katanya.

Pemerintah daerah disebut akan bekerja cepat, agar 567 tenaga PPPK tersebut bisa segera aktif bertugas dan mendukung layanan publik di Kabupaten Seluma.

Dari total 581 tenaga honorer yang sebelumnya dinyatakan lolos dalam seleksi tahap I, hanya 567 orang yang akan dibagikan SK-nya. 

Hal ini terjadi karena 14 peserta dicoret dari daftar kelulusan. Mereka dianggap tidak memenuhi syarat atau belum layak mengikuti seleksi.

BACA JUGA:Perkuat Struktur Pendanaan Jangka Panjang, BRI Fokus Himpun Dana Murah

BACA JUGA:Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Akses Pelabuhan Malakoni Siap Dibangun 2026

"14 orang kita coret karena belum layak ikut seleksi dan saat ini sudah kami ajukan ke Kemenpan RB untuk dibatalkan," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: