Ruas Jalan Masih Tanah Campur Batu

BENTENG - Ikatan Mahasiswa (Ikama) Bengkulu Tengah (Benteng) meminta Pemkab Benteng memperbaiki ruas jalan di Desa Bajak I hingga Desa Jambu. Surat permintaan untuk perbaikan ruas jalan tersebut mereka sampaikan Senin (14/12). Kabid Humas Ikama Benteng, Firman Saputra menjelaskan setelah mereka langsung ke lapangan dan melihat kondisi jalan tersebut, sangat memprihatinkan. Ruas jalan rusak dan sulit dilewati kendaraan maupun berjalan kaki. Sebab jalan tersebut saat ini masih jalan tanah campur batu. Jika hujan, jalan sulit dilewati karena berlumpur. "Kita datang ke pemkab ini dikarenakan warga menyampaikan keluh kesahnya kepada kita. Jalan tersebut belum pernah disentuh untuk dilakukan perbaikan. Warga meminta segera dilakukan perbaikan. Dengan kondisi jalan yang rusak berdampak kepada keselamatan warga dan aktivitas sehari-hari," jelasnya. Firman menambahkan ruas jalan yang butuh perbaikan tersebut sepanjang sekitar 5 kilometer. Dengan sudah diajukannya surat usulan perbaikan jalan tersebut, Ikama meminta Pemkab Benteng bisa merespon untuk dilakukan perbaikan. "Beberapa waktu lalu pernah kejadian salah satu warga yang ingin melahirkan, namun mengalami hambatan untuk ditangani medis. Hal itu dikarenakan kondisi jalan yang sangat buruk dan tidak bisa dilalui dengan cepat. Sehingga anak yang ada di dalam kandungan meninggal dunia," ungkapnya. Firman berharap dalam tiga hari ke depan Pemkab Benteng bisa merespon surat permintaan yang mereka sampaikan. "Apabila tidak ada respon, kami akan mengirimkan kembali surat kedua kepada Pemkab Benteng. Kami berharap Pemkab Benteng bisa merespon," harap Firman. Dikonfirmasi, Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Benteng, Febrian Fatahillah, ST, MT mengakui kondisi jalan Desa Bajak I - Desa Lubuk Unen, sangat rusak berat dan sudah seharusnya ada perbaikan. Dengan melihat kondisi ini, Dinas PUPR sudah mengusulkan untuk perbaikan jalan tersebut dalam anggaran DAK 2021. "Jalan tersebut sudah kita usulkan untuk dilakukan perbaikan dan saat ini masih dalam proses pembahasan kita ke DPRD. Semoga usulan kita tersebut bisa diwujudkan, sehingga pembangunan jalan Desa Bajak I - Desa Lubuk Unen bisa dilakukan perbaikan tahun 2021 mendatang," bebernya.(jee)